Kompas TV regional berita daerah

Rentan Dilanda Banjir, Mensos Risma Minta Bupati Tala Bangun Selter

Kompas.tv - 16 September 2021, 21:36 WIB

TANAH LAUT, KOMPAS.TV - Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, meninjau Desa Asam Asam Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan yang sempat mengalami musibah banjir pada pekan pertama september 2021 dan bahkan  seringkali menjadi langganan banjir setiap tahunnya.

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, meminta kepada Bupati Tanah Laut, Sukamta, untuk mengadakan shelter atau tempat evakuasi sementara di lokasi terdekat agar bisa dijangkau oleh warga.

Baca Juga: Permintaan Transfusi Darah Tinggi, PMI Banjar Terpaksa Lakukan Pembatasan

Pembangunan tempat evakuasi sementara perlu dilakukan sebagai upaya meminimalisir jumlah korban jiwa dan kerugian materi saat banjir kembali datang terutama memudahkan penanganan terhadap warga yang sakit lanjut usia ataupun ibu hamil.

Sebelumnya Risma sempat menanyakan kepada warga dan mereka mengaku mengamankan diri di rumah tetangga yang bertingkat saat terjadi banjir yang menggenangi rumah mereka.

“jadi saya mohon ke pak bupati ada tempat disitu ditengah digunakan untuk selter untuk dia bisa menyelamatkan diri sementara sebelum kita tolong, karena kalau arus itu deras maka kemudian siapapun itu terkecuali terlatih angkatan laut datang, mungkin orang awam pun akan itu karena saya lihat tidak ada apa apa airnya derasnya kaya gitu,” Ungkap Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini.

Baca Juga: Mensos Risma Kunjungi Komunitas Adat Terpencil di Pegunungan Meratus

“Permintaan bu menteri saya kira itu menjadi perhatian kita akan kita bantu untuk kita bangun tempat pengungsian sementara ditempat penduduk, sehingga sebelum kita melakukan evakuasi  bisa menyelamatkan diri dulu sambil nunggu kita evakuasi,” tanggap Bupati Tanah Laut, Sukamta.

Di tengah kunjungannya, Menteri Sosial Tri Rismaharini juga menyerahkan paket makanan yang dihadiahkan  untuk anak-anak yang terdampak banjir yang selanjutnya didistribusikan personel taruna siaga bencana untuk menyerahkan dari rumah ke rumah.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA


Close Ads x