Gara-gara Isi Chat di HP, Pemuda di Cianjur Tega Bakar Hidup-hidup Kekasih yang Bakal Dinikahinya

CIANJUR, KOMPAS.TV- Akhirnya pelaku yang tega membakar hidup-hidup seorang wanita muda bernama Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Desa Ketajadi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, 1 Mei 2021 lalu tertangkap.

Sayang, setelah sempat menjalani perawatan luka bakar 80 persen, akhirnya korban meninggal pada Senin (11/5/2021) malam tepat saat pelaku bernama Dede alias Bentar (32) yang tak lain adalah kekasih korban ditangkap di sebuah hutan di kawasan Ciweday, Jawa Barat.

Menurut Kapolsek Cidaun AKP Sumardi, pelaku membakar pacarnya sendiri di halaman rumah warga dengan menggunakan pertalite.

"Peristiwa tersebut terjadi di halaman rumah salah seorang warga dan korban mengalami luka bakar cukup serius," kata Sumardi.

Baca Juga: Sebuah SPBU di Ruteng Ludes Terbakar

Kondisi luka bakar yang sangat parah dan kritis membuat korban harus dilarikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung.

"Kritis dan  dilarikan ke rumah sakit hasan Sadikin Bandung," imbuh Kapolsek.

Dihadapan penyidik, pelaku bernama Dede tega melakukan perbuatan kejinya itu karena cemburu. Kini, hanya penyesalan mendalam yang bisa dirasakan oleh Dede.

Pasalnya, Indah sang kekasih yang dibakarnya hidup-hidup pun sudah meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RSHS Bandung.

"Saya cemburu mengetahui isi chatting handphone-nya hingga saya gelap mata," kata Dede saat konferensi pers di Mapolres Cianjur, Selasa (11/5/2021).

Baca Juga: Dianiaya Orang Tak Dikenal, Perawat di Malang Ini Alami Luka Bakar hingga 60 Persen

Dede mengaku sejatinya ia dan Indah sebenarnya berencana menikah. Sebelumnya, mereka berdua sempat bertengkar hebat.

Dede hanya bisa menangis saat ditanya lebih lanjut mengenai alasannya tega membakar pacarnya sendiri.

Ketika membakar pacarnya itu pun, Dede sempat tak tega. Pasalnya, Indah berteriak minta tolong lantaran kepanasan, api telah membakar sekujur tubuhnya.

Dede pun berniat memadamkan api di tubuh Indah Diani. Ia bahkan sudah memeluk tubuh korban

Namun, karena kepanasan, Dede akhirnya melepaskan pelukan tersebut.

"Iya saya tak tega ia bilang 'panas, panas'. Maka saya peluk, tapi saya kepanasan," ungkap Dede seperti dikutip dari TribunJabar.

Baca Juga: 4 Orang Korban Luka Bakar Ledakan Kilang Minyak Pertamina di Balongan Masih Dirawat

Setelah itu, Dede melarikan diri ke kawasan hutan Ciwidey. Ia tak keluar dari sana selama delapan hari lamanya. Hingga akhirnya, Dede ditangkap Reskrim Polsek Cidaun dan Polres Cianjur di sebuah rumah di sana.

Kabar duka meninggalnya Indah pun sudah beredar di media sosial. Akun Instagram @visitcianjur membagikan video suasana duka dekat mobil jenazah.

Pada caption-nya, dijelaskan bahwa jenazah Indah dibawa ke rumah duka di Cianjur.

"Innalillahi wainailahi rajiun. Setelah seminggu berjuang, ananda Indah Daniarti, gadis yang dibakar oleh mantan kekasihnya, telah menghembuskan nafas terakhirnya tadi malam di RSHS Bandung, saat ini jenazah telah diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya di Cidaun, Cianjur Selatan"," tulis @visitcianjur seperti dikutip KompasTV.