Kompas TV regional kriminal

Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar, 14 Korban Luka-luka, 2 Tewas

Kompas.tv - 28 Maret 2021, 16:04 WIB
Penulis : Natasha Ancely

MAKASSAR, KOMPAS.TV - Aksi nekat bom bunuh diri terjadi siang hari ini, Minggu (28/03/2021) di depan Gereja Katedral, Kota Makassar.

Ledakan terjadi saat misa kedua telah selesai dan bertepatan juga dengan transisi pergantian ibadah berikutnya.

Pastor Gereja Katredal Makassar Wilhelmus Tulak mengatakan, peristiwa berawal ketika petugas keamanan sudah melihat dua orang dengan gerak-gerik yang mencurigakan.

Pelaku datang menggunakan sepeda motor nekat ingin masuk ke dalam halaman gereja, petugas keamanan pun menahan dan disaat itulah terjadi ledekan.

Pasca kejadian sejumlah potongan tubuh manusia ditemukan. Dan saat ini pihak kepolisian membawa potongan tersebut ke RS Polri untuk diidentifikasi.

Awalnya terdapat 9 korban luka-luka akibat ledakan dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

Tiga korban dengan luka-luka di bagian leher dan tangan dilarikan ke Rumah Sakit Stella Maris.

Tujuh korban lainnya mengalami luka di bagian kaki dibawa ke Rumah Sakit Akademis Makassar.

Selang kemudian jumlah korban luka-luka bertambah lagi, hingga sata ini total korban luka menjadi 14 orang, dan 2 meninggal dunia.

Persiapan perayaan Paskah bagi umat Kristiani menjadi fokus kepolisan untuk melakukan penjagaan yang lebih ketat pada gereja-gereja di Kota Makassar.

Selain itu, Tim Mabes Polri dari Jakarta akan diberangkatkan ke Makassar untuk membantu Tim DVI dalam mengungkap potongan tubuh manusia yang ditemukan.

Enam orang Mabes Polri juga akan membantu Tim Polda Sulsel untuk melakukan penyidikan.

Atas kejadian ini Polda Sulawesi Selatan mengimbau warga Makassar agar tetap tenang.

Para pemuka agama juga mengimbau para jemaat dan jamaah untuk tetap tenang agar tidak melakukan provokasi sehingga kejadian menjadi lebih melebar.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x