Kompas TV regional kriminal

Siswi SMP Diantar ke Sekolah oleh Pemuda, Usai Berkeliling Kota Dibunuh Setelah Mengaku Hamil

Kompas.tv - 21 Februari 2021, 11:55 WIB
siswi-smp-diantar-ke-sekolah-oleh-pemuda-usai-berkeliling-kota-dibunuh-setelah-mengaku-hamil
Ilustrasi jenazah korban pembunuhan (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro

Setelah membunuh korban, siswa SMA tersebut kembali menjalankan kendaraannya menyusuri Jalan Lintas Timur ke arah Simpang Bunut. Kemudian masuk ke Jalisbon Desa Dundangan.

"Pelaku sempat membuang HP dan kertas tugas korban di jalan. Ini sedang kita cari karena pelaku lupa-lupa ingat," kata Ario.

Setibanya di Jalisbon Desa Dundangan Kecamatan Pangkalan Kuras, pelaku membuang mayat siswi SMP itu di tepi jalan setelah memastikan tidak ada orang lain yang melihat. Lantas tersangka kembali pulang ke rumahnya seakan tidak ada masalah.

Karpet Mobil Jadi Petunjuk

Jasad korban yang dibuang oleh pelaku kemudian ditemukan oleh warga sekitar. Polisi yang melakukan penyelidikan menemukan sebuah benda di tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Tersangka Kasus Pembunuhan Perempuan Asal Subang Jawa Barat Dipanjer Berhasil Ditangkap

Petugas mendapati sebuah karpet lantai mobil saat melakukan olah TKP penemuan mayat korban di Jalisbon Desa Dundangan, Kamis (11/02/2021).

Karpet berwarna krem kecokelatan itu menjadi petunjuk awal bagi penyidik untuk mengungkap misteri kematian siswi kelas 3 SMP tersebut.

Karpet mobil itu ditemukan menempel di dada korban dan tertutupi dari luar, karena posisi jenazah IAS tertelungkup saat ditemukan.

Saat evakuasi aksesoris mobil itu, polisi langsung menyimpannya sebagai petunjuk permulaan.
Polisi saat itu sengaja tidak mengekspos ke media saat penemuan mayat.

Lebih lanjut, dalam proses penyelidikan, terungkap mobil pelaku saat menjemput korban dan mengantar ke sekolah. Serta membawanya berkeliling kota.

Baca Juga: Pembunuh Gadis 20 Tahun di Kutai Barat Diberi Waktu 6 Bulan untuk Bayar Denda Adat Sebesar Rp 1,8 M

"Saat karpet itu kita cocokkan dengan karpet mobil pelaku, semuanya sama. Bahkan pelaku juga tidak menyadari hal itu," kata Ario Damar.

Berdasarkan pengakuan pelaku, setelah mencekik korban di dalam mobil, ia memindahkan tubuh yang tak bernyawa itu ke bangku belakang.

Kemudian menjalankan kembali kendaraan jenis Toyota Kijang LGX tersebut ke arah Simpang Bunut.
Saat di perjalanan, mayat korban ternyata jatuh dari kursi ke lantai mobil bagian tengah.

Setibanya di lokasi kejadian, pelaku memastikan situasi aman dan tidak ada orang yang melihatnya. Setelah itu, remaja tersebut menyeret jenazah korban dari bangku tengah ke tepi jalan dekat semak-semak dengan kondisi telungkup.

Ternyata saat jenazah korban dibuang, karpet mobil pelaku ikut terbawa karena menempel di bagian dada serta perut korban.

Baca Juga: Pria Ini Dipenjara Seumur Hidup Usai Bunuh Bayi Perempuan Pacarnya karena Mirip Sang Ayah Kandung

"Ditambah lagi dengan rekaman CCTV serta pengakuan para saksi, makanya kita amankan pelaku. Ternyata benar semuanya," ujar Ario.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x