Shin Tae-yong Disebut Singkirkan Danurwindo, PSSI Membantahnya

KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menepis rumor yang mengatakan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menjadi alasan utama Danurwindo tergeser dari jabaran Direktur Teknik PSSI.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Danurwindo dilepas dari jabatannya karena adanya intervensi dari Shin Tae-yong.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI), Yeyen Tumena.

Baca Juga: PSSI Tetapkan 6 Stadion Ini sebagai Kandidat untuk Piala Dunia U-20 2021

Posisi Danurwindo kemudian diisi oleh Indra Sjafri. Namun, Iriawan mengatakan berita itu tidak benar.

Mantan Kapolda Metro Jaya tersebut menegaskan pencopotan Danurwindo dilakukan melalui rapat Komite Eksekutif (Exco).

“Kalau ingin sepak bola kita maju, tolong teman-teman wartawan mengelola isu yang tidak baik. Pak Danurwindo usianya memang sudah cukup sepuh dan kesehatannya menurun,” tutur sosok yang akrab disapa Iwan Bule itu dikutip dari Antara.

Menurut Iriawan, pertimbangan lain terkait pergantian tersebut,adalah keinginan Shin Tae-yong agar Indra Sjafri, yang ketika itu menjadi asistennya, tidak lagi berada di tim nasional.

Baca Juga: Ketum PSSI Cairkan Hubungan Shin Tae-yong dan Indra Sjafri

Kondisi tersebut membuat PSSI mencarikan posisi baru untuk Indra Sjafri. Indra pun kemudian didaulat sebagai calon direktur teknik baru PSSI dan namanya di bawa ke dalam rapat Exco.

Peserta rapat setuju dan PSSI pun secara resmi mengumumkan Indra Sjafri sebagai direktur teknik PSSI pada 18 Februari 2020.

“Saya pribadi cukup terbantu dengan keberadaan ‘coach’ Indra di sini. Untuk isu-isu di luar terkait Shin Tae-yong menggeser siapa itu tidak ada,” tegasnya.