Kompas TV olahraga sepak bola

Piala U-20 2023 Batal di Indonesia, Erick Thohir: Kita Harus Tegar

Kompas.tv - 29 Maret 2023, 23:47 WIB
piala-u-20-2023-batal-di-indonesia-erick-thohir-kita-harus-tegar
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) didampingi Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali (kiri) memberikan keterangan kepada wartawan usai sarasehan bersama Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI se-Indonesia di Jakarta, Minggu (19/3/2023). (Sumber: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom/aa)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta para pecinta sepak bola Tanah Air untuk tetap tegar setelah FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Dalam pernyatannya seusai bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (29/3/2023), Erick mengatakan sudah berjuang maksimal agar penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan di Indonesia.

Namun, posisi Indonesia yang menjadi salah satu anggotanya, menurut Erick, harus tunduk pada kewenangan dan keputusan yang diberikan FIFA yang membatalkan ajang sepak bola nomor dua bergengsi itu di Indonesia.

"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," kata Erick Thohir dalam pernyataan yang diterima Kompas TV.

Ia menambahkan, keputusan tersebut merupakan kewenangan FIFA sebagai lembaga tertinggi sepak bola dunia dengan 211 anggota dari berbagai belahan dunia.

Maka dari itu, Indonesia tidak bisa menolak keputusan tersebut. 

"Indonesia adalah salah satu anggota FIFA, sehingga untuk urusan sepak bola internasional, kita harus mengikuti aturan yang sudah ditetapkan," lanjut Erick.

"Meskipun saya tadi sudah menyampaikan segala hal kepada Gianni, apa yang dititipkan Presiden, pecinta sepak bola, anak-anak timnas U-20, dan juga suporter setia sepak bola, tapi karena kita anggotanya dan FIFA menilai situasi saat ini tidak bisa dilanjutkan penyelenggaraannya, maka kita harus tunduk," jelasnya.

Erick pun meminta para pecinta sepak bola Indonesia untuk tetap tegar dengan keputusan dari FIFA.

Baca Juga: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, FIFA Kemungkinan akan Jatuhkan Sanksi kepada PSSI

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu berusaha mengambil hikmah dari prahara berat bagi sepak bola nasional ini. 

"Kita harus tegar," tutur Erick. 

"Saya minta semua pecinta sepak bola tetap berkepala tegak atas keputusan berat FIFA ini."

"Sebab saya berpendirian, karena itu, ini saatnya kita harus membuktikan kepada FIFA untuk bekerja lebih keras untuk melakukan transformasi sepak bola, menuju sepak bola bersih dan berprestasi," pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, FIFA membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Keputusan tersebut merupakan buntut dari berbagai penolakan terhadap keikutsertaan Israel di ajang tersebut.

"Menyusul pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023," bunyi pernyataan badan pengatur sepak bola dunia itu.

"Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah."

"Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya," ucap FIFA. 

Baca Juga: Pernyataan Lengkap FIFA soal Pembatalan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x