Kompas TV olahraga sepak bola

Respons Ganjar sampai Erick Thohir soal Ricuh Polisi dan Suporter di Stadion Jatidiri Semarang

Kompas.tv - 18 Februari 2023, 06:35 WIB
respons-ganjar-sampai-erick-thohir-soal-ricuh-polisi-dan-suporter-di-stadion-jatidiri-semarang
Ketua Umum PSSI 2023-2027 Erick Thohir dan Ganjar Pranowo bicara soal ricuh polisi dan suporter di Semarang. (Sumber: Tribunnews.com/Majid)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Gading Persada

Selain itu, Ganjar juga mengaku sebenarnya ingin hadir pada laga PSIS Semarang vs Persis Solo di Stadion Jatidiri Semarang itu tapi urung dilakukan. 

"Saya harapkan masing-masing koordinatornya bertemu sekarang, ketemu pihak kepolisian. Lalu menyampaikan kepada kelompok suporter masing-masing untuk menahan diri. Itu yang penting," kata Ganjar dalam Breaking News Kompas TV, Jumat petang. 

Baca Juga: Kericuhan di Luar Stadion Jatidiri pada Pertandingan PSIS vs Persis, Ganjar akan Lakukan Evaluasi

"Beberapa hari yang lalu saya sudah mendapat kabar (pertandingan tanpa penonton). Saya sebenarnya juga pengen nonton tapi karena kemarin informasi yang disampaikan kepada saya, tidak diizinkan untuk menonton," ungkap Ganjar.

Ia yakin, pihak keamanan dan panitia pasti sudah menganalisis potensi-potensi yang kemungkinan terjadi.

"Maka sebenarnya, koordinator atau pimpinan dari suporterlah yang kemudian bisa mengambil inisiasi. Kalau itu ditaati, pasti tidak akan terjadi," ujarnya. 

Ganjar juga memastikan, tak ada korban jatuh di ricuh suporter dan polisi ini. 

Sementara itu, polisi klaim tembakkan gas air mata lantaran massa suporter diduga dari pendukung PSIS mulai brutal. Tembakan gas air mata itu juga disebut di luar ruangan.


 

Wakil Kapolrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi berdalih, ricuh polisi dan suporter di Semarang ini, penembakan gas air mata tersebut dilakukan di luar stadion. 

"Perlu kami sampaikan bahwa penggunaan gas air mata kami lakukan di area publik bukan di tempat pertandingan demi menjaga keselamatan masyarakat yang lain," kata AKBP Yuswanto Ardi dalam Breaking News Kompas TV, Jumat petang.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x