Pratama Arhan Gabung Tokyo Verdy, Ini Deretan Pemain Indonesia yang Pernah Bermain di Liga Jepang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebelum Pratama Arhan resmi bergabung dengan Tokyo Verdy, sudah ada beberapa pemain Indonesia yang pernah bermain di Liga Jepang (J-League).

Arhan yang merupakan bek kiri Timnas Indonesia direkrut Tokyo Verdy, klub asal Jepang yang bermain di J-League 2, Rabu (16/2/2022).

Pemain kelahiran Blora tersebut menandatangani kontrak selama dua tahun dan akan segera bergabung dengan tim.

Meski sekarang hanya bermain di kasta kedua di Liga Jepang, Tokyo Verdy merupakan salah satu tim tersukses.

Klub yang bermarkas di Ajinomoto Stadium atau Tokyo Stadium itu sejajar dengan tim-tim besar lainnya semacam Kashima Antlers, Urawa Reds Diamonds, Yokohama F. Marinos dan Kawasaki Frontale.

Pada era 80-an hingga 90-an, Tokyo Verdy merupakan klub yang disegani dan pernah menjadi juara Liga Jepang sebanyak 7 kali.

Bahkan, klub yang saat ini dilatih oleh Hideki Nagai itu pernah menjadi juara Liga Champions Asia di tahun 1987.

Namun sejak terdegradasi dari J-League 1 di musim 2008, Tokyo Verdy belum mampu lagi untuk tampil di kompetisi kasta tertinggi.

Mereka pun bertekad untuk kembali ke jajaran elit di musim ini dan perekrutan Pratama Arhan menjadi salah satu langkah mereka.

Namun, Arhan bukan pemain Indonesia pertama yang pernah bermain di Liga Jepang.

Setidaknya sudah ada tiga nama asal Tanah Air yang mempunyai kesempatan untuk menjajal kerasnya persaingan sepak bola di Negeri Sakura tersebut.

Baca Juga: Sah! Pratama Arhan Gabung Klub J-League 2, Tokyo Verdy FC

Berikut pemain Indonesia yang pernah bermain di Liga Jepang:

1. Stefano Lilipaly

Lilipaly, pemain keturunan Indonesia-Belanda yang sempat bermain di Liga Jepang bersama Consadole Sapporo.

Consadole Sapporo saat itu merekrut Lilipaly di tahun 2014 saat bermain apik bersama Almere City.

Namun sayangnya, karier pemain lulusan akademi FC Utrecht itu tak berjalan mulus.

Ia hanya bermain sekali di musim tersebut dan tidak bisa untuk menunjukkan performa terbaiknya.

Lilipaly kemudian dilepas Consadole Sapporo dan kembali ke Belanda untuk bermain bersama SC Cambuur yang lantas mampu meningkatkan lagi performanya.