Harry Maguire Terus Tampil Buruk, Manchester United Incar Bek Borussia Dortmund

JAKARTA, KOMPAS.TV - Manchester United dilaporkan mengincar bek Borussia Dortmund Manuel Akanji untuk menggantikan posisi Harry Maguire yang terus tampil buruk. 

Akanji dikaitkan dengan kepindahan ke Old Trafford setelah ia diyakini telah menolak tawaran kontrak terbaru raksasa Bundesliga senilai sekitar 8 pounds juta atau Rp155 miliar per musim.

Pemain berusia 26 tahun itu akan memasuki tahun terakhir kontraknya di musim panas mendatang.

Pasukan Marco Rose bisa mengambil keputusan untuk menjualnya jika dia tidak memperpanjang kontrak di Signal Iduna Park. 

Manchester United ingin memanfaatkan situasi ini karena SPORT1 di Jerman mengklaim bahwa Ralf Rangnick "sangat tertarik" untuk membawa pemain internasional Swiss itu ke Old Trafford.

Dan tampaknya mereka tidak akan memiliki masalah meyakinkan Akanji karena sebelumnya ia sempat mengatakan mempunyai "mimpi besar" untuk bermain berseragam United suatu hari nanti.

"Saya punya mimpi besar, untuk melangkah sejauh mungkin dalam sepak bola," kata Akanji kepada NZZ pada tahun 2018 silam dikutip Team Talk. 

“Sejak masa kecil saya, Manchester United telah menjadi klub favorit saya. Saya ingin bermain di sana suatu hari nanti. Tapi saat ini, itu bukan masalah. Saya senang di Dortmund dan berusaha menjadi orang terbaik di dalam dan luar lapangan," katanya.

Keinginan hengkang Akanji kemungkinan juga semakin besar setelah Dortmund mengamankan kontrak Niklas Sule yang direkrut secara gratis dari Bayern Munich. 

Baca Juga: Jaap Stam Kritik Harry Maguire: Wes Brown Jauh Lebih Bagus

MU pun bertekad memperkuat lini belakang mereka lagi musim depan meski mereka musim ini telah mendapatkan Raphael Varane. 

Hal itu dikarenakan Harry Maguire yang merupakan kapten tim tak kunjung menunjukkan performa yang memuaskan bersama tim. 

Teranyar, Maguire dikritik oleh Rio Ferdinand saat Manchester United ditahan imbang 1-1 oleh Burnley, Rabu (9/2/2022) dini hari kemarin. 

Ferdinand menilai bahwa Maguire menjadi pemain yang paling bersalah saat gawang David De Gea dibobol oleh Jay Rodriguez di awal babak kedua. 

“Saya pikir dia akan kecewa,” kata Ferdinand kepada BT Sport, berkaca pada penampilan Maguire di babak kedua. 

"Di babak pertama dia tampak yakin, dia dan Raphael Varane sangat yakin sebagai kemitraan. Mereka adalah tim yang mendominasi, tetapi di babak kedua tim tidak memegang kendali pertandingan," tuturnya.

"Itu adalah penampilan yang ingin dia hapus dan beralih ke pertandingan berikutnya sesegera mungkin. Tetapi hal-hal seperti ini terus terjadi," pungkas Ferdinand. 

Baca Juga: Wayne Rooney Sebut 2 Dosa Sir Alex Ferguson Jadi Awal Kehancuran Manchester United