Usai Tahan Imbang Atalanta, Solskjaer: Chicago Bulls Punya Jordan, di Man United Ada Ronaldo!

BERGAMO, KOMPAS.TV - Juru taktik Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menganalogikan peran penting Cristiano Ronaldo seperti halnya Michael Jordan bagi Chicago Bulls.

Komentar tersebut dilontarkan Solskjaer usai penampilan gemilang Ronaldo dalam laga kontra Atalanta yang berlangsung di Stadion Gewiss, Rabu (3/11/2021) dini hari WIB. 

Ronaldo berhasil menghindarkan Setan Merah dari kekalahan berkat torehan dua golnya dan memaksa Atalanta bermain imbang 2-2. 

Baca Juga: Hasil Lengkap Liga Champions: Ronaldo Kembali Selamatkan MU, Chelsea & Juventus Kompak Menang

Ini bukan pertama kalinya Ronaldo menjadi penyelamat MU di Liga Champions 2021-22. 

Dari tiga matchday terakhir, Ronaldo selalu menjadi penentu hasil-hasil MU lewat sejumlah gol pentingnya. 

Pertama, Ronaldo menjadi penentu kemenangan 2-1 United atas Villareal pada 30 September silam. Lalu melengkapi comeback 3-2 United atas Atalanta pada 21 Oktober kemarin. 

Baca Juga: Kembali Disakiti Cristiano Ronaldo, Pelatih Atalanta Malah Sebal Sekaligus Bangga

“Semua pemain memiliki peran dan tanggung jawab kita masing-masing,” kata Solskjaer, dikutip dari BBC Sport.

"Dia adalah seorang pemimpin."

"Dia memang memberikan momen-momen itu. Saya yakin Chicago Bulls tidak keberatan memiliki Michael Jordan. Saya tahu suara akan datang, Cristiano semakin baik untuk kami."

"Cristiano luar biasa. Itulah yang dia lakukan dan jika ada orang yang Anda inginkan kesempatan – dan kesempatan sulit – untuk dituju pada menit terakhir itu adalah dia. Tekniknya pada tendangan voli itu luar biasa,” tandasnya. 

Pujian untuk Ronaldo juga datang dari pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini. Dirinya menyebut Ronaldo adalah sebuah masalah bagi tim-tim lawan. 

Baca Juga: Hasil Dynamo Kiev vs Barcelona: Blaugrana Menang Tipis Berkat Gol Ansu Fati

“Beberapa orang menyebutnya sebagai sebuah masalah, bayangkan Ronaldo sebagai masalah! Dia jarang meleset dari target, babak pertama dia mencetak gol, paruh kedua dia menyelamatkan timnya," tutur Gasperini, dikutip dari Football Italia.

"Saya mengatakan kepadanya sesuatu dalam bahasa Italia, yang akan saya sensor untuk televisi, tetapi saya menyuruhnya pergi ke suatu tempat ..."