Kompas TV nasional politik

Timnas Amin Berharap Banyaknya Amicus Curiae Besarkan Nyali Para Hakim Hadirkan Putusan Adil

Kompas.tv - 19 April 2024, 08:42 WIB
timnas-amin-berharap-banyaknya-amicus-curiae-besarkan-nyali-para-hakim-hadirkan-putusan-adil
Suasana sidang lanjutan sengketa hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin (1/4/2024). (Sumber: Tribunnews/Irwan Rismawan)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim Hukum Anies-Muhaimin (Amin) berharap banyaknya pihak yang mengajukan amicus curiae bisa memperkuat nyali hakim konstitusi untuk memutuskan dengan adil sengketa Pilpres 2024.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Tim Hukum Anies-Muhaimin Zuhad Aji Firmantoro dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Jumat (19/4/2024).

“Saya kira, apa yang dilakukan sahabat pengadilan ini adalah salah satu cara yang cukup strategis untuk turut memastikan hadirnya keputusan yang adil,” kata Aji.

“Dan itu sekaligus kami yakini akan membesarkan hati dan akan membesarkan nyali para hakim untuk membuat keputusan yang adil dan membuat keputusan yang progresif.”

Baca Juga: Pesona Risma Turun Sejak Jadi Mensos, PDIP: Wajar, Perannya de Facto Digantikan Presiden Jokowi

Apalagi, kata Aji, biasanya hakim dalam memberikan putusan pengadilan didasari oleh pertimbangan-pertimbangan legal dan non-legal.

“Jadi dalam praktik itu kan hakim juga karena terkadang memberikan pertimbangan-pertimbangan ketika membuat keputusan itu, pertimbangan nonlegal gitu. Ada pertimbangan legalnya, tentu itu yang utama, tetapi ada juga pertimbangan-pertimbangan nonlegal dalam putusan pengadilan itu,” ujar Aji.

“Misalkan, pertimbangan sosiologis, pertimbangan politis, lalu pertimbangan ekonomi bahkan kadang menjadi pertimbangan.”

Oleh karena itu, Aji menuturkan, Tim Hukum Anies-Muhaimin memahami langkah sejumlah pihak yang mengajukan diri sebagai sahabat pengadilan atau amicus curiae dalam sengketa Pilpres 2024. Sebab, lanjut Aji, memutus sengketa Pilpres 2024 bukan situasi yang sederhana.

Baca Juga: Pengamat: Sejak Jadi Mensos, Pesona Risma Secara Elektoral Turun untuk Pilkada Jakarta

“Apa yang dilakukan kawan-kawan sekalian hari ini itu kan menunjukkan betapa banyak orang memperhatikan, banyak orang peduli dan sekaligus juga bisa kita tafsirkan situasinya amat sangat serius. Sebab sekelas Ibu Megawati juga turun gitu ya, lebih jauh lagi para akademisi guru-guru besar juga turun,” ucap Aji.

“Ini kan menunjukkan betapa situasi kita hari ini, situasi yang tidak sederhana tetapi situasi yang cukup serius untuk dijadikan sebagai perhatian seluruh bangsa Indonesia.”


 

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x