Gerindra Cari Waktu agar Prabowo, Puan dan Megawati Bisa Segera Bertemu

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pihaknya sedang mencari waktu agar Presiden terpilih Prabowo Subianto bisa melangsungkan pertemuan dengan  Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. 

"Ya bahwa pertemuan Pak Prabowo dengan Mbak Puan, Pak Prabowo dengan Bu Mega, tentunya akan direncanakan, akan dibicarakan bersama dan nanti pada saatnya akan diberitahu kepada wartawan," kata Dasco di gedung DPR, Jakarta, Kamis (4/4/2024).

Dasco mengatakan pertemuan tersebut merupakan upaya rekonsiliasi pasca Pilpres 2024. 

Baca Juga: Tim Hukum Ganjar-Mahfud Sebut Megawati Siap Hadir Jadi Saksi di MK

Namun, pihaknya belum memastikan pertemuan antara ketiga tokoh tersebut dilakukan pada saat momentum lebaran atau pasca-lebaran.

"Enggak, ini kita belum tahu apakah kemudian Pak Prabowo ada di Indonesia pada saat lebaran atau kemudian Bu Mega berencana ada di Indonesia." 

"Nah sehingga apakah dalam momen lebaran ini yang dibuat pertemuan atau pada momen lain nanti juga wartawan kita akan kasih tahu," kata Dasco.

Selain itu, kata Dasco, pihaknya juga terus menjalin komunikasi dengan partai politik (parpol) lainnya. 

"Namanya komunikasi-komunikasi itu memang perlu dan kami, baik PDIP, Nasdem, PKB, PKS boleh dicek kami selalu melakukan komunikasi-komunikasi baik dalam hal tertentu di DPR maupun komunikasi-komunikasi mengenai hal lain seperi waktu pemilu kami juga tetep melakukan komunikasi-komunikasi dan tidak ada hambatan sama sekali," kata Dasco.

Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan atau PDIP Andreas Hugo Pareira menyebut tak ada ganjalan untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri. 

Menurut dia, hubungan keduanya selama ini selalu terjalin baik. 

Baca Juga: Jokowi Bantah Tudingan Hasto soal Incar Kursi Ketum PDIP: Jangan Seperti Itu

"Jadi, yang pasti, setahu saya, saya mendengar dengan Prabowo tidak ada hal yang menjadi ganjalan untuk bertemu," kata Andreas kepada wartawan, Kamis (4/4/2024).