Kompas TV nasional rumah pemilu

Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja, TKN Prabowo-Gibran: Terima Kasih, Ahok Troublemaker dengan Ucapannya

Kompas.tv - 9 Februari 2024, 14:03 WIB
jokowi-disebut-tak-bisa-kerja-tkn-prabowo-gibran-terima-kasih-ahok-troublemaker-dengan-ucapannya
Politikus PDI Perjuangan atau PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berterima kasih atas pernyataan Politisi PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyebut Presiden Joko Widodo tidak bisa kerja.

Sebab TKN Prabowo-Gibran menganggap ucapan Ahok yang mencari masalah justru menjadi bumerang bagi paslon capres cawapres nomor urut 3 yakni Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Demikian Wakil Ketua TIM Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Silvester Matutina dalam keterangannya, Jumat (9/2/2024).

“Kami berterima kasih justru, karena Ahok ini kan troublemaker dengan ucapannya,” ucap Silvester.

Baca Juga: Polisi Minta Akademisi Buat Testimoni untuk Jokowi, Pengamat: Ada Upaya Terstruktur dari Atas

Menurut Silvester, publik sudah sangat paham bagaimana kinerja Presiden Jokowi untuk rakyat selama 10 tahun terlebih saat penanganan Covid-19. Selain itu, keberhasilan itu tercatat dari hasil survei yang menyatakan tingkap kepuasan publik terhadap Presiden Jokowi cukup tinggi.

“Pak jokowi ini tingkat kepuasan masyarakat tinggi dan kinerjanya teruji seperti saat covid,” kata Silvester.

Sebelumnya viral pernyataan Ahok yang mempertanyakan apakah Jokowi bisa bekerja kepada seorang Ibu dalam forum berbincang dengan masyarakat.

Dalam video, Ahok melontarkan berbagai pertanyaan kepada seorang ibu yang menyatakan akan memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga: Rektor UNIMUS: Istana dan Pejabat Pemerintah Tak Bijak karena Anggap Reaksi Para Guru Besar Partisan

Kemudian Ahok pada kesempatan merespons, tak ingin memilih presiden yang tidak sehat, emosional, dan tak bisa bekerja. Dia pun khawatir jika nanti pada akhirnya Gibran yang justru naik jabatan.

“Kita khawatir kalau tiba-tiba Gibran yang naik. Tapi presiden kalau cuma 2 tahun, karakter teruji kalau ada kekuasaan. Sekarang saya mau tanya, di mana ada bukti Gibran bisa kerja selama jadi Wali Kota?” tanya Ahok.

“Terus ibu kira Pak Jokowi juga bisa kerja? Saya lebih tahu, makanya sebenarnya saya enggak enak bilang depan umum.”



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x