Kompas TV nasional hukum

Saipul Jamil Ditangkap Polisi di Jelambar, Sempat Teriak Minta Tolong karena Mengira Dirampok

Kompas.tv - 5 Januari 2024, 21:14 WIB
saipul-jamil-ditangkap-polisi-di-jelambar-sempat-teriak-minta-tolong-karena-mengira-dirampok
Artis Saipul Jamil ditangkap di dekat Halte Busway TransJakarta Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Jumat (5/1/2024) sekitar pukul 15.00 WIB. (Sumber: ANTARA/HO-Polsek Tambora)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Artis Saipul Jamil ditangkap polisi terkait kasus dugaan narkoba di dekat Halte TransJakarta Jelambar, Jakarta Barat, pada Jumat (5/1/2024) sore.

Setelah ditangkap, Saipul Jamil dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba. Namun, berbeda dengan asistennya yang dinyatakan positif menggunakan narkotika.

Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida menjelaskan bahwa hasil tersebut didapatkan setelah keduanya menjalani tes urine seusai penangkapan.

Baca Juga: Kapolda Lampung Minta Maaf karena Belum Bisa Tangkap Kembali 4 Napi Narkoba yang Kabur

"Sudah kami cek urine, Saipul Jamil negatif dan asistennya positif (narkoba)," kata Kompol Donny pada Jumat (5/1/2024).

Donny menjelaskan, awalnya polisi berencana menangkap seseorang terkait kasus narkoba, namun ternyata orang tersebut sedang bersama Saipul Jamil di dalam mobil.

"Benar kami menangkap. Kami masih melakukan pemeriksaan, pendalaman, kebetulan kita tadi pengamanan seseorang, ternyata di dalamnya (mobil) ada Saipul Jamil," ujar Donny.

Hingga kini, kata Donny, pihak kepolisian sedang mendalami keterlibatan Saipul Jamil dalam kasus narkoba tersebut.

"Jadi, kita masih dalami apakah Saipul Jamil itu ada keterlibatan atau tidak, kita masih dalami itu," kata Donny.

Baca Juga: Polisi Kesulitan Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama: Dia Dilindungi Gangster di Thailand

Sementara itu, seorang saksi mata yang juga petugas keamanan di lokasi kejadian bernama Baharudin, mengatakan Saipul Jamil sempat berteriak minta tolong saat ditangkap oleh polisi sekitar pukul 15.00 WIB.

"Itu udah ditarik ke luar (mobil) dan digiring ke pinggir jalan. Dia minta tolong. 'Tolong, tolong, saya dirampok, saya dirampok. Mending saya dibawa ke polisi'," kata Baharudin menirukan perkataan Saipul Jamil.

Baharudin mengaku ia keluar dari pos pengamanan lantaran mendengar suara tembakan dari arah jalur Busway TransJakarta.

"Dengar bunyi tembakan, langsung mobil yang hitam Avanza itu dibuka pintunya. Iya memang mirip-mirip Saipul Jamil, itu ramai yang tangkap. Mereka (petugas yang menangkap) berpakaian preman tapi bawa pistol semua," ucap Baharudin.

Baharudin menyebutkan polisi yang menangkap Saipul Jamil berjumlah enam orang. Mereka menangkap Saipul beserta seorang lagi yang mengendarai mobil.

Baca Juga: Dalam 4 Bulan Satgas P3GN Polri Sita 1,8 Ton dan Jutaan Butir Narkoba dari 11 Kasus

"Ada enam orang yang ngepung, mereka pakai motor. (Pengamanan) di jalur busway, bukan di luar," kata Baharudin.

Adapun orang yang bersama Saipul Jamil di dalam mobil, kata Baharudin, hanya diam dan tidak melakukan apa-apa.

"Tapi sopir yang bawa dia ini, dia diam saja, tidak ada reaksi apa-apa," ujar Baharudin.

Baharudin mengaku yakin bahwa salah satu yang ditangkap tersebut adalah Saipul Jamil.

"Betul, mirip Saipul Jamil. Ada jenggotnya, bersih badannya, tingginya. Saya tak tahu dibawa kemana. Kalau saya keamanan di sini," kata Baharudin.

Baca Juga: Bea Cukai: Sepanjang 2023 ada 12 Juta Jiwa Selamat Paparan Narkoba, Negara Hemat Rp10,77 Triliun


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x