Kompas TV nasional rumah pemilu

Ganjar: Kami dengan Pemerintah Hari Ini Banyak Merancang, Tiba-tiba Menolak, ya Munafik

Kompas.tv - 27 Desember 2023, 08:49 WIB
ganjar-kami-dengan-pemerintah-hari-ini-banyak-merancang-tiba-tiba-menolak-ya-munafik
Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo meluncurkan program Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS) di Sukoharjo, Jawa Tengah pada Selasa (26/12/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS TV - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan, dirinya dengan PDI Perjuangan (PDI-P) juga ikut merancang pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang sedang berjalan saat ini. 

Oleh sebab itu, bila dirinya mengkritisi dan menolak melanjutkan kebijakan sekarang itu pertanda orang yang munafik. 

Baca Juga: Dinilai Kini Jadi Kritis ke Pemerintah, Ganjar Ungkap Alasan Ini..

"Saya dengan pemerintahan hari ini kan banyak terlibat dalam penyusunan banyak program. Kalau tiba-tiba menolak ya jami munafik, kalau kami tidak meneruskan kami salah, wong beberapa yang dirancang itu juga dari kita," kata Ganjar kepada wartawan, Selasa (26/12/2023). 

Ia menjelaskan, pihaknya dalam melanjutkan sejumlah beberapa program tetap menggunakan kaca mata yang objektif. 

Sehingga, ia tak setuju dengan pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah yang meminta dirinya untuk melanjutkan program pemerintah sekarang. 

"Ya karena kita meneruskan tapi tidak pakai kacamata kuda. Kalau ada yang tidak baik mesti kita perbaiki," imbuh Ganjar dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

"Tapi kalau ada yang tidak baik masa kita mengatakan, iya, kan mesti kita perbaiki," ujarnya. 

Sebelumnya, pada Senin (25/12) lalu, Fahri Hamzah mencuit bahwa pasangan capres-cawapres nomor 3 aneh dan membuat rakyat bingung.

Baca Juga: Demi Berantas Kemiskinan, Ganjar Janjikan 1 Keluarga Miskin 1 Sarjana Jika Dirinya Terpilih

"Denger baik2 deh. Yang ketiga juga aneh, 9 tahun memuji dan mau melanjutkan. Di ujung ngomel2. Capresnya jadi bingung mau ngapain? Dia juga dari awal disuruh2 aja kok. Lah cawapres-nya menteri yang 4 tahun puji2 bosnya kemana-mana. Trus sekarang masih ngomel? Kan rakyat bingung!" tulis politisi Partai Gelora itu.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x