Kompas TV nasional rumah pemilu

Begini Jawaban Puan soal Status Gibran di PDIP: Beliau Bakal Cawapres Prabowo

Kompas.tv - 31 Oktober 2023, 16:08 WIB
begini-jawaban-puan-soal-status-gibran-di-pdip-beliau-bakal-cawapres-prabowo
Ketua DPR RI Puan Maharani berjalan-jalan bersama Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, di Solo Paragon Mall, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (27/5/2023). (Sumber: KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP, Puan Maharani tak menjelaskan secara gamblang ihwal status Gibran Rakabuming Raka sebagai kader partai politik (parpol) berlambang kepala banteng moncong putih tersebut.

Puan hanya menyatakan kalau kini Gibran sudah menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024. 

Baca Juga: Prabowo Tanggapi PDIP Sedih Gibran 'Nyeberang': Banyak Juga Kader Saya Diambil yang Lain

“Baik-baik saja, sudah jadi cawapresnya Mas Prabowo," kata Puan di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (31/10/2023).

“Yang saya bisa sampaikan pada kesempatan ini, Mas Gibran cawapres Mas Prabowo," sambungnya.

Sebelumnya, Gibran mengaku belum menjadwalkan waktu untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDI Perjuangan atau PDIP. 

Ia menyatakan, dirinya akan berdiskusi dengan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy untuk mencari waktu yang tepat dalam pengembalian KTA. 

"Ya, secepatnya (pengembalian KTA PDIP). Nanti saya bicarakan dengan Pak Ketua DPC (FX Rudy) dulu," kata Gibran seperti dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (30/10/2023).

Sementara pada Jumat (27/10/2023), FX Rudy meminta agar Gibran mengembalikan KTA PDIP kepada dirinya selaku Ketua DPC PDIP Solo.

Baca Juga: Puan Bilang Hubungannya dengan Presiden Jokowi Tak Memanas Usai Gibran Jadi Bakal Cawapres Prabowo

"Saya menyarankan, mestinya karena ini etika, ya KTA untuk dikembalikan atau membuat surat pengunduran diri dari kader PDIP karena sudah dicalonkan sebagai calon wakil presiden dari partai lain," kata FX Rudy. 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x