Kompas TV nasional rumah pemilu

Dorong Sandiaga Uno Jadi Bakal Cawapres Ganjar, Plt Ketum PPP: Kami Tidak Ngotot

Kompas.tv - 23 Agustus 2023, 17:42 WIB
dorong-sandiaga-uno-jadi-bakal-cawapres-ganjar-plt-ketum-ppp-kami-tidak-ngotot
Plt Ketua Umum PPP Mardiono di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (23/8/2023). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS TV - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono mengakui bila partainya mendorong kadernya, Sandiaga Uno untuk menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo. 

Namun, pihaknya tak dalam posisi memaksakan, karena itu harus didiskusikan bersama partai politik (parpol) pengusung Ganjar lainnya. 

Saat ini, Ganjar telah didukung oleh PDIP, PPP, Hanura dan Perindo untuk maju sebagai bakal capres di Pilpres 2024. 

Baca Juga: Survei Elektabilitas Bacawapres Litbang Kompas Ungkap Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Erick Thohir

"Tapi sekali lagi bahwa penentuan dalam capres dan cawapres itu tidak didasari atas 'oh ini karena PPP ngotot, tidak'. Begitu juga Ibu Megawati soekarnoputri juga tidak ngotot 'oh ini PDIP itu tidak', tidak dilandasi dalam itu," kata Mardiono di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (23/8/2023). 

Mardiono menjelaskan, dirinya telah berbicara langsung dengan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri untuk mengusulkan Sandiaga sebagai bakal cawapres. 

Menurut Mardiono, Sandiaga sangat layak mendampingi Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

"Sudah, sudah, sudah, sudah. Jadi apakah itu langsung dan tidak langsung, kemudian apakah tatap muka secara langsung dalam satu forum rapat misalnya, kemudian juga dalam satu forum dalam momen yang tiba-tiba, misalnya kemarin ya berjumpa di Istana pada saat upacara 17 Agustus di Istana juga jumpa ya," katanya. 

"Kemudian saat saya menghadiri undangan, di mana cucu beliau itu menikah ya, putranya Mas Rizki (Mohammad Rizki Pratama) ya, saya juga hadir di situ juga sempat bincang-bincang juga," sambungnya.

Selain itu, kata dia, kandidat pendamping Ganjar pada pesta demokrasi 2024 harus diperhitungkan secara matang.

"Dilandasi atas perhitungan-perhitungan bagaimana membangun bangsa ini ke depan, di tengah-tengah kita menghadapi globalisasi yang begitu ketat, kita harus menjawab tantangan-tantangan bangsa itu, baik dari sisi pertahanan keamanan, dari sisi politik, dari sisi ekonomi yang sekarang cenderung terbuka terhadap pengendali kemandirian politik," kata Mardiono.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan sejumlah kriteria bakal cawapres Ganjar Pranowo versi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini, menurut dia, perlu disampaikan untuk memastikan bahwa pengkajian nama-nama cawapres Ganjar juga melibatkan masukan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Plt Ketum PPP: Tidak Ada Pembahasan dengan PDI-P dan Parpol Lain untuk Menduetkan Ganjar-Anies

"Pak Jokowi mengingatkan, lihat rekam jejaknya, lihat keluarganya, lihat asal-usulnya, lihat kinerjanya, lihat karakternya. Itu pesan dari Pak Jokowi yang kami jalankan dengan baik," kata Hasto dalam keterangannya, Kamis (10/8/2023).



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x