Kompas TV nasional politik

Airlangga: Tidak Akan Ada Munaslub Golkar untuk Ganti Posisi Ketum

Kompas.tv - 13 Juli 2023, 12:48 WIB
airlangga-tidak-akan-ada-munaslub-golkar-untuk-ganti-posisi-ketum
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Masjid Ainul Hikmah, Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (22/4/2023). (Sumber: ANTARA/Narda Margaretha Sinambela)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, partainya tak ada rencana menggelar musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) dalam waktu dekat ini.

Hal ini membantah isu yang beredar partai berlambang pohon beringin itu akan menggelar Munaslub untuk mengganti posisi ketua umum atau ketum. 

"Tidak ada, tidak akan ada (Munaslub Golkar)," kata Airlangga kepada wartawan, Kamis (13/7/2023). 

Baca Juga: Rekomendasi Dewan Pakar Tak Pengaruhi Keputusan Golkar Tunjuk Airlangga Hartarto sebagai Capres

Airlangga enggan memusingkan desakan dari Dewan Pakar Partai Golkar yang meminta dirinya untuk mengumumkan nama bakal cawapres.

Dia menyebut sedang menjalin komunikasi sebelum menggelar deklarasi dukungan menyongsong gelaran Pilpres 2024.

"Ya desak aja yang lain juga, kita dalam pembicaraan dan pembicaraan kan tidak bisa desak mendesak," ujarnya. 

Sebelumnya, Dewan Pakar Partai golkar mengeluarkan tiga rekomendasi kepada Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam menyongsong gelaran Pilpres 2024. 

Dalam tiga rekomendasi itu tak ada permintaan menyelenggarakan Munaslub. Hal ini membantah kabar yang beredar, yakni partai berlambang pohon beringin itu akan menggelar Munaslub. 

Salah satu poinnya, yaitu meminta Airlangga untuk membentuk poros baru untuk memenangkan Golkar di pesta demokrasi nanti. 

Lalu, Airlangga yang diamanatkan sebagai bakal capres diminta untuk segera menentukan nama calon pendampingnya pada akhir Agustus. 

Surat rekomendasi itu ditandatangani oleh Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono dan Sekretaris Dewan Pakar Partai Golkar Ganjar Razuni. 

Berikut isi tiga rekomendasi Dewan Partai Golkar kepada Airlangga: 

1. Membentuk poros baru di luar bakal koalisi pencapresan yang sudah ada, sejauh memenuhi Electoral-Presidential. 

Poros baru ini akan menguntungkan kedudukan dan posisi Partai Golkar, di mana Partai Golkar akan memiliki “kendaraan politik" dalam pencapresan. 

Selain itu, poros baru ini akan membangkitkan moril seluruh Caleg Partai Golkar sebagai pejuang pejuang partai di garis depan dalam menuju kemenangan Pileg Partai Golkar dalam Pemilu 2024. 


2. Sejalan dengan rekomendasi angka (1) di atas, maka Ketua Umum DPP Partai Golkar sebagai Mandataris MUNAS X yaitu saudara Airlangga Hartarto mendeklarasikan diri sebagai Calon Presiden dari Partai Golkar, dan sekaligus menentukan pasangan Cawapresnya sesegera mungkin dengan batas waktu selambatnya sebelum bulan Agustus 2023 berakhir.

Baca Juga: Belum Tentukan Bacapres, Golkar Sebut Masih Jalin Komunikasi ke Parpol Lain

3. Dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024, Dewan Pakar Partai Golkar mengusulkan agar Airlangga Hartarto bersama Partai Golkar menyelenggarakan Program Airlangga Hartarto Menyapa Rakyat di seluruh Indonesia, demi memenangkan Pilpres dan Pileg 2024. 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x