Kompas TV nasional politik

Saiful Mujani: Kondisi Demokrasi di Indonesia Menurun Sejak 2004, Tidak Pernah di Atas 0,6

Kompas.tv - 25 Mei 2023, 15:53 WIB
saiful-mujani-kondisi-demokrasi-di-indonesia-menurun-sejak-2004-tidak-pernah-di-atas-0-6
Saiful Mujani menyebut kondisi demokrasi di Indonesia saat ini menurun jika dibandingkan dengan kondisi pada tahun 2004, Kamis (25/5/2023).. (Sumber: Tangkapan layar )
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kondisi demokrasi di Indonesia saat ini menurun jika dibandingkan dengan kondisi pada tahun 2004.

Dalam skala 0 sampai 1, kondisi demokrasi di Indonesia sekarang (2022) ada di angka 0,42.

Hal itu disampaikan oleh Prof Saiful Mujani, pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), di Jakarta, Kamis (25/5/2023).

Menurut Saiful, Indonesia mengalami demokratisasi sejak Presiden RI Soeharto mundur pada 21 Mei 1998, atau sekitar 25 tahun lalu.

Untuk melihat kemajuan, kemunduran, atau stagnasi demokrasi Indonesia, kata Saiful, adalah dengan melakukan evaluasi secara teratur selama 25 tahun tersebut, seperti yang dilakukan oleh V-Dem (Varieties Democracy).

Baca Juga: Survei SMRC: Ganjar Dinilai Paling Bisa Lanjutkan Program Jokowi

V-Dem adalah lembaga akademik yang di dalamnya terdapat para ahli demokrasi di seluruh dunia.

“Ukuran utama tentang seberapa demokratis kita, salah satunya ditandai dengan seberapa kuat adanya oposisi atau seberapa kuat adanya kontrol atau checks and balances terhadap pemerintahan eksekutif,” kata Saiful dalam keterangan tertulis.

Saiful menambahkan, jika mengukur menggunakan equality before the law dan pengawasan terhadap eksekutif menurut V-Dem, demokrasi di Indonesia menunjukkan gejala kemunduran.

Dalam skala 0 sampai 1, dengan 0 adalah sangat buruk dan 1 sangat baik, berdasarkan pengukuran itu, kondisi demokrasi di Indonesia tahun 2022 berada di angka 0,42.

“Perolehan ini mundur dibanding dengan 2004 yang mencapai 0,52,” katanya.

“Diukur sejak penerapan sistem pemilihan presiden secara langsung 2004, kondisi demokrasi Indonesia mengalami kemunduran berdasarkan data V-Dem,” imbuhnya.

Saiful juga menyebut bahwa sejak 2004, kondisi demokrasi berdasarkan indeks demokrasi ini tidak pernah di atas 0,6.

Baca Juga: Survei SMRC Sebut Program Kartu-Kartu Kesejahteraan Jokowi Dinilai Paling Berhasil

“Kondisi equality before the law dan aspek pengawasan pada eksekutif kita memang kurang bagus atau lemah sejak awal, tapi tidak selemah sekarang,”  imbuhnya.

Bahkan, kata dia, penurunan skor demokrasi di Indonesia ini menurun sekitar 10 poin dari awal Presiden RI Joko Widodo menjabat.

Saat awal pemerintahan Jokowi, skor demokrasi Indonesia berada di angka 0,52 dan turun menjadi 0,42 tahun di 2022.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x