Kompas TV nasional rumah pemilu

Ini 6 Alasan dan Pertimbangan PPP Usung Ganjar Pranowo sebagai Bakal Calon Presiden di Pilpres 2024

Kompas.tv - 26 April 2023, 17:06 WIB
ini-6-alasan-dan-pertimbangan-ppp-usung-ganjar-pranowo-sebagai-bakal-calon-presiden-di-pilpres-2024
Dewan Pimpinan Pusat PPP menggelar deklarasi untuk mengumumkan pengusungan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres di Pilpres 2024 di Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Rabu (26/4/2023) (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV/Nadia)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Deni Muliya

SLEMAN, KOMPAS.TV - Sedikitnya ada enam alasan dan pertimbangan bagi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu sebagaimana diungkapkan Plt Ketua Umum PPP, Muhammad Mardiono pada acara Pengumuman Bakal Calon Presiden 2024 di Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Rabu (26/4/2023).

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memutuskan Bapak Haji Ganjar Pranowo S.H., M.I.P, sebagai calon presiden Republik Indonesia pada pemilihan umum presiden Republik Indonesia tahun 2024 yang akan datang," kata Mardiono, Rabu (26/4) dipantau dari Breaking News Kompas TV.

Menurut Mardiono, sesuai keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) V PPP Nomor 03/Tag Rapimnas/5/2023, pilihan dukungan terhadap Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu didasarkan pada enam pertimbangan.

Pertama, PPP ingin melanjutkan dukungan politik kepada Ganjar dalam pencalonan presiden Republik Indonesia untuk melanjutkan estafet kepemimpinan periode 2024-2029. 

PPP, kata dia, pernah memberikan dukungan politik kepada Ganjar dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Jateng tahun 2018.

"PPP telah menghantarkan beliau menjadi Gubernur Jawa Tengah yang berpasangan dengan kader PPP Gus Taj Yasin Maimoen yang merupakan putra dari hadratul syekh almarhum Kiai Haji Maimun Zubair, baliau adalah guru kami semua," ungkapnya.

Baca Juga: PPP Resmi Usung Ganjar Pranowo sebagai Bakal Calon Presiden di Pilpres 2024

Kedua, PPP ingin menitipkan politik amar ma'ruf nahi munkar (menyuruh orang berbuat baik, sedangkan nahi munkar artinya melarang orang berbuat jahat) kepada Ganjar untuk diterapkan dalam tatanan politik pemerintahan negara Republik Indonesia.

"Sebab PPP yakin seyakin-yakinya bahwa dengan kultur berasal dari keluarga Nahdatul Ulama, beliau pasti memiliki visi yang hampir sama dengan PPP," jelas Mardiono.

Ketiga, PPP memandang kapasitas, integritas, dan akseptabilitas politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu sangat layak untuk menduduki posisi sebagai pemimpin bangsa. 

"Selain itu dukungan popularitas dan elektabilitas telah dibuktikan oleh berbagai lembaga survei dengan menempatkan posisi teratas bila dibandingkan dengan tokoh-tokoh yang lainnya," lanjut dia.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x