Kompas TV nasional hukum

Pengacara Shane Lukas: Ada Keterangan Kontradiktif dari Mario Dandy soal Omongan "Free Kick"

Kompas.tv - 5 April 2023, 06:20 WIB
pengacara-shane-lukas-ada-keterangan-kontradiktif-dari-mario-dandy-soal-omongan-free-kick
Shane Lukas (kiri) dan Mario Dandy (ketiga dari kiri) memberi contoh gerakan push up kepada korban David Ozora dalam rekonstruksi di Perumahan Green Permata, Jumat (10/3/2023). Korban David disuruh Mario untuk push up sebanyak 50 kali. (Sumber: KOMPAS.com/Tria Sutrisna)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tersangka Shane Lukas dihadirkan di sidang AG, anak yang berkonflik dengan hukum dalam perkara penganiayaan David Ozora, Selasa (4/4/2023).

Dalam persidangan Shane yang hadir sebagai saksi untuk AG menjelaskan rangkaian peristiwa yang terjadi pada Senin (20/2/2023) lalu. 

Selain Shane Lukas, tersangka Mario Dandy dan Anastasia Pretya Amanda alias APA, juga dihadirkan sebagai saksi sidang AG. 

Pengacara Shane Lukas, Happy Sihombing menyatakan dalam persidangan ini ada perbedaan kesaksian Mario Dandy dengan keterangan kliennya.

Baca Juga: Jadi Saksi Sidang AG, Inilah Momen Kedatangan Mario Dandy dan Shane Lukas di PN Jaksel...

Pertama, soal suara "enak ya main bola" dalam video rekaman penganiayaan David. Mario menyatakan suara tersebut adalah milik Shane Lukas.

Namun saat hakim memeriksa Shane, perkataan tersebut terlontar dari Mario Dandy.

Kedua, mengenai pernyataan "free kick". Dalam keterangan di persidangan Mario menyatakan hal itu omongan dari Shane. 

Sedangkan kesaksian Shane menjelaskan kepada hakim dan JPU pernyataan tersebut terlontar dari Mario. 

Baca Juga: Ekspresi Bungkam Mario Dandy dan Shane Usai Jadi Saksi AG di PN Jakarta Selatan

"Soal dua pernyataan tadi sangat kontradiktif dan tidak sesuai. Intinya Shane tidak pernah bilang itu," ujar Happy usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).

"Soal "enak ya main bola" saat ditanya majelis hakim dan JPU, versi Mario itu omongan Shane. Pas Shane diperiksa itu omongan Mario. Soal 'free kick' juga Mario bilang itu Shane, Shane pas diperiksa bilang itu Mario," imbuhnya. 

Happy juga menambahkan dalam persidangan kliennya menyatakan menyesali perbuatannya. Shane juga mengaku telah berupaya menghalangi tindakan Mario kepada David.

Namun upaya tersebut dinilai hakim dan JPU terlambat, karena Shane tidak menghentikan Mario saat David sedang dalam posisi push up hingga timbul penganiayaan. 

Baca Juga: Momen Mario Lakukan Selebrasi Ala Cristiano Ronaldo Usai 'Free Kick'!

Happy menjelaskan saat itu kliennya menyatakan kala itu dirinya dalam keadaan ketakutan kepada Mario.

"Saat hakim mempertanyakan kepada Shane takut, dia menjawab jujur karena Mario pernah memperbaiki motornya yang rusak. Jadi mulai dari sana ada rasa tidak enakan," ujar Happy.

Adapun sidang anak AG berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga Pukul 22.00 WIB, Selasa (4/4/2023). 

Ada 18 saksi yang dihadirkan, termasuk ahli dan saksi yang meringankan atau a de charge dari AG, anak yang berkonflik dengan hukum.

Baca Juga: Skenario Jahat Mario Dandy Terbongkar, Polisi sempat Terkecoh? | Rosi

Sebanyak lima ahli yang dimintai pendapatnya yakni dari ahli terkait medis, digital forensik, dan perlindungan anak. 

Sedangkan kuasa hukum anak korban David Ozora juga turut hadir menyaksikan seluruh pemeriksaan saksi-saksi.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x