Kompas TV nasional peristiwa

Diungkap Kuasa Hukum Bharada E, Brigadir J Tewas Murni Pembunuhan Bukan Polisi Tembak Polisi

Kompas.tv - 8 Agustus 2022, 11:36 WIB
diungkap-kuasa-hukum-bharada-e-brigadir-j-tewas-murni-pembunuhan-bukan-polisi-tembak-polisi
Deolipa Yumara, pengacara Bharada E (Sumber: Tangkapan layar tayangan Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Iman Firdaus

“Ya nanti diuji di persidangan semuanya, termasuk senjata, dari mana, kemudian bagaimana cara menembak, siapa yang memberi perintah, itu diuji di persidangan, jadi masuk kategori pro justicia penyidikan ini.”

Deolipa bercerita, sebelum mendapatkan keterangan-keterangan baru soal kasus Brigadir J, Bharada E dalam kondisi yang tertekan.

Kliennya mengaku ketakutan sehingga dilakukan treatment kejiwaan untuk dapat mengungkapkan fakta-fakta yang diketahuinya dibalik tewasnya Brigadir J.

“Posisi Bharada E ini dari orang yang tertekan, galau, terus ketakutan, kemudian setelah kita treatment dengan kejiwaannya dia, bareng-bareng dengan tim penyidik, didapatlah suatu cerita lebih kurang lengkap,” kata Deolipa.

Baca Juga: Jadi Saksi Kunci Tewasnya Brigadir J, Bharada E: Saya Minta Perlindungan Supaya Enggak Kenapa-Kenapa

“Artinya fakta-faktanya disampaikan secara lengkap, kemudian siapa-siapanya juga disampaikan lengkap dan ini dari hati berbicaranya,  dan dari pengalaman yang dialami.”

Saat ini, Deolipa mengatakan, Bharada E dalam pengawasan dan perlindungan yang cukup baik dari Bareskrim Polri.

Namun, pihaknya menilai perlu ada peran LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi Korban) untuk keamanan psikis dan kejiwaan dari Bharada E.

“Dan mudah-mudahan di persidangan ini sangat membantu Bharada E dalam menghadapi perkara ini, apakah nanti dia bisa dipersalahkan atau diperingan hukuman atau malah lepas dari hukuman,” ucap Deolipa.

“Ini yang menjadi satu posisi krusial bagi kami untuk menjaga kepentingan hukum dari Bharada E.”

Baca Juga: Bharada E Buka Informasi Penting Keterlibatan Pihak Lain, Kuasa Hukum: Pelaku Lain akan Terungkap

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x