Kompas TV nasional agama

Temperatur Arab Saudi Capai 46 Derajat Celcius, Jemaah Haji Wajib Minum Oralit dan 3 Liter Air

Kompas.tv - 17 Juni 2022, 06:53 WIB
temperatur-arab-saudi-capai-46-derajat-celcius-jemaah-haji-wajib-minum-oralit-dan-3-liter-air
Jemaah haji Indonesia kloter pertama dari embarkasi Solo tiba di Madinah, Arab Saudi, Sabtu (4/6/2022) (Sumber: Kemenag RI)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Iman Firdaus

ARAB SAUDI, KOMPAS.TV – Cuaca Arab Saudi saat ini sedang panas dan rata-rata mencapai di atas 40 derajat Celcius. Bahkan saking panasnya, sejak Selasa (14/6/2022) temperatur udara ini bisa mencapai 46 derajat Celsius.

Hal itu diungkap Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Mekkah Imran Saleh di Mekkah, Kamis (16/6/2022)  waktu setempat.

Ia pun menjelaskan, jemaah haji perlu minum oralit untuk mengganti cairan tubuh yang hilang akibat cuaca panas di Tanah Suci.

Selain oralit, katanya, Jemaah haji harus memperbanyak minum air putih, minimal sebanyak 3 liter air perhari. 

Fungsinya, agar jemaah haji tidak mengalami dehidrasi.

"Jamaah dibagikan oralit. Sebaiknya diminum setelah beraktivitas," katanya dikutip dari Antara, Jumat (17/6/2022).

Kenapa Diwajibkan Minum Oralit?

Imran juga mengatakan, oralit mengandung elektrolit yang dapat mengganti elektrolit yang keluar dari tubuh.

Menurut dia, setiap jamaah sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci mendapatkan perlengkapan untuk menjaga kesehatan seperti oralit, masker medis, masker kain, semprotan dan krim anti pegal.

Imran mengingatkan, agar jamaah tidak dehidrasi minum air jangan tunggu sampai haus. Ia menyarankan agar minum setiap satu jam sebanyak 200 cc.

"Minimal tiga liter sehari, karena disini tidak sama dengan Indonesia. Aktivitas sudah berat, panas, penguapan tinggi jadi untuk ganti cairan itu minum air," kata dia.

Baca Juga: Kisah Tukang Pijat asal Bojonegoro Naik Haji, Sering Menolong Jemaah Haji yang Kelelahan

Lebih lanjut dia mengatakan, pentingnya untuk minum karena cuaca panas di Arab Saudi yang berbeda dengan cuaca di Indonesia.

Jika cuaca panas di Indonesia akan berkeringat, sedangkan di Saudi cuaca panas tapi tidak berkeringat.

Efeknya, di tubuh hanya terasa perih di kulit dan tidak terasa terjadi penguapan sehingga tanpa sadar mengalami dehidrasi.

"Jadi paling bagus adalah minum air, jangan tunggu sampai haus," kata Imran.

Sebagai informasi, Indonesia memulai pemberangkatan jemaah haji dari tanggal 4 Juni 2022. 

Per hari ini, Jumat (17/6/2022), sudah memasuki hari kedua belas pemberangkatan jemaah ke Tanah Suci.

Total, sudah 32.732 calon haji yang diterbangkan ke Arab Saudi untuk proses haji 2022 ini. 

Sedangkan kuota haji Indonesia tahun ini sebanyak 100.051. 




Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x