Jokowi: Pendidikan Anak-anak Tidak Boleh Terabaikan Meskipun Dunia Dilanda Pandemi dan Perang

JAKARTA, KOMPAS.TV -  Kicauan dalam akun Twitter pribadi Presiden Joko Widodo mengungkap pentingnya pendidikan anak-anak Indonesia meski dunia tengah dilanda ketidakpastian akibat krisis, pandemi dan perang. 

"Dunia tengah didera ketidakpastian oleh krisis, pandemi, atau perang. Tapi pendidikan anak-anak kita tak boleh terabaikan,” cuitan Jokowi pada Selasa (3/5/2022).

Cuitan muncul berbertepatan dengan momentum Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2022.

Baca Juga: Meski Menilai Mudik Lancar, Akun Jokowi Berkicau Penambahan Dermaga Pelabuhan Merak – Bakauheni

Menurut cuitan Jokowi itu, pendidikan adalah salah satu modal untuk membangun identitas, karakter, dan martabat bangsa menuju Indonesia maju.

"Melalui pendidikan, kita menempuh jalan panjang untuk membangun identitas, karakter, dan martabat bangsa Indonesia untuk menyambut masa depan yang lebih maju." 

Sementara itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan dunia pendidikan di Indonesia mengalami transformasi yang cukup baik selama pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir.

Baca Juga: Presiden Jokowi Imbau Masyarakat untuk Pertimbangkan Pulang Mudik Lebih Awal

Menurut dia, negara tidak mengabaikan sektor tersebut meskipun aktivitas tatap muka dilarang demi meminimalisasi penularan virus SARS-CoV-2.

Sebaliknya, adanya pandemi menciptakan terobosan baru yang dilakukan yakni dengan menggelar kegiatan belajar mengajar via daring.

"Kita dulu tidak membayangkan bahwa proses belajar mengajar dilakukan melalui daring," ujar Pramono dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Kabinet.

"Karena pandemi, kita telah bisa melewati dan melakukan dengan sangat baik. Dunia pendidikan kita telah melakukan reformasi luar biasa di era pandemi ini."

Baca Juga: Puan: Seluruh Anak Indonesia Harus Mampu Menempuh Pendidikan yang Baik

Seiring dengan situasi pandemi yang terus terkendali pada level yang rendah, Pramono berharap transformasi di dunia pendidikan dapat terus diakselerasi.

Dengan demikian, peserta didik semakin bisa bertarung di dunia internasional dalam dunia pendidikan.

Pramono sekaligus mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional kepada semua insan pendidikan Indonesia.

"Mari kita bersama-sama mewujudkan pendidikan yang berkualitas untuk Indonesia maju, membawa kesejahteraan bagi bangsa dan negara kita," kata Pramono.

Baca Juga: Didampingi Putranya, Prabowo Kunjungi Presiden Jokowi di Yogyakarta