Kompas TV nasional peristiwa

Harga Pertamax Naik, Kepala BIN Ajak Masyarakat Ubah Gaya Hidup: Naik Sepeda dan Jalan Kaki

Kompas.tv - 4 April 2022, 19:57 WIB
harga-pertamax-naik-kepala-bin-ajak-masyarakat-ubah-gaya-hidup-naik-sepeda-dan-jalan-kaki
Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Budi Gunawan. (Sumber: TRIBUNNEWS.com/HERUDIN)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan angkat bicara terkait naiknya harga bahan bakar minyak atau BBM jenis Pertamax.

Ia pun mengajak masyarakat di Tanah Air agar mengubah atau melakukan adaptasi gaya hidup seiring naiknya harga BBM RON 92 itu.

Baca Juga: Motor dan Mobil Antre Beli BBM Jenis Pertalite Pasca Naiknya Harga Pertamax

Sebagai contoh, gaya hidup yang perlu diubah yakni dengan memanfaatkan sepeda atau berjalan kaki untuk menggantikan alat transportasi yang menggunakan BBM.

Terutama ketika hendak pergi dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Selain menghemat biaya, jalan kaki atau naik sepeda juga baik untuk kesehatan.

Menurut Budi Gunawan, langkah tersebut merupakan solusi paling substantif bagi masyarakat dalam menghadapi kondisi ekonomi sekarang ini.

"Solusi paling substantif bagi masyarakat menghadapi kondisi ekonomi yang mengarah ke stagflasi ini adalah mengadaptasikan gaya hidup dengan kemampuan riil masing-masing," kata Budi Gunawan melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin (4/4/2022).

Baca Juga: Viral Pertalite Kosong usai Pertamax Naik Harga, Pertamina Buka Suara

Budi menilai, solusi tersebut tidak hanya baik bagi setiap individu. Tetapi juga bagi bangsa karena membudayakan kembali nilai-nilai kearifan lama yang hampir hilang karena desakan budaya konsumerisme.

Budi menambahkan, adaptasi gaya hidup ini merupakan pilihan terbaik saat menghadapi faktor eksternal harga BBM.

Jika terus memaksakan harga murah (mitigasi), selain hanya sia-sia juga berisiko, karena akan menguras Pertamina, dan mudah ditumpangi kelompok kepentingan untuk membuat resah bahkan rusuh sosial.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x