Kompas TV nasional peristiwa

Anggota DPRD DKI Tuding Direksi PT Transjakarta Tonton Tari Striptis saat Perjalanan Dinas

Kompas.tv - 6 Desember 2021, 21:13 WIB
anggota-dprd-dki-tuding-direksi-pt-transjakarta-tonton-tari-striptis-saat-perjalanan-dinas
Dalam rapat kerja antara Komisi B DPRD DKI Jakarta dan PT Transjakarta, politikus Gerindra menuding jajaran direksi PT Transjakarta menonton striptis saat perjalanan dinas. (Sumber: Kompas.tv/HASYA NINDITA)
Penulis : Ahmad Zuhad | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggota DPRD DKI Jakarta Adi Kurnia Setiadi mempertanyakan kinerja dan latar belakang direksi PT Transjakarta dalam rapat kerja dengan Komisi B DPRD DKI pada Senin (6/12/2021).

DPRD DKI Jakarta memanggil jajaran direksi PT Transjakarta setelah terjadi serangkaian kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta belakangan ini.

Adi Kurnia melontarkan sejumlah tudingan, terutama menyasar pada Direktur PT Transjakarta Yana Aditya.

Salah satu tudingan yang terlontar terkait perjalanan dinas direksi PT Transjakarta untuk bertemu operator bus. 

Adi menyebut, direksi PT Transjakarta sempat menonton tari perut dan striptis. Ia bahkan mengaku memiliki bukti berupa video.

"Memakai baju Transjakarta, jajaran direksi lengkap Bapak pergi ke kafe. Bapak menonton belly dance (tari perut), striptis, ngobrol-ngobrol tentang perkembangan transportasi," ujar Adi, dikutip dari Kompas.com.

Yana Aditya pun melakukan interupsi dan meminta Adi membuktikan tudingannya.

"Saya warga negara kepada wakil rakyat, hanya ingin menanyakan, mohon maaf, (yang menonton belly dance) ini siapa?" tanya Yana.

"Saya warga negara, saya hanya ingin mengetahui apakah video itu ada atau tidak," imbuhnya dengan nada yang meninggi.

Baca Juga: Transjakarta Kecelakaan Berulang, Komisi B DPRD DKI Desak Jajaran Direksi Transjakarta Mundur

Adi kemudian meminta Yana tidak melibatkan perasaannya. Adi berujar, pernyataannya itu tidak ditujukan kepada Yana.

"Saya tidak bicara tentang Anda, saya kan sebut tadi (direksi), saya tidak bicara tentang Anda," tutur Adi yang merupakan politikus Partai Gerindra.

Tak cuma itu, Adi pun mempertanyakan latar belakang Yana yang sebelumnya menjadi pimpinan perusahaan pengolahan ikan.

“Tukang ikan bicara transportasi loh, apa yang mau dibahas? Dia tidak ada latar belakang transportasi. Jangan sampai ini lucu-lucuan," kata politikus Partai Gerindra itu.

Adi mendesak Badan Pembina (BP) BUMD DKI Jakarta menjelaskan latar belakang pengangkatan Yana Aditya sebagai Dirut Transjakarta. 

Perlu diketahui, Yana sempat menjabat sebagai Direktur Utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Perikanan Nusantara (Persero) pada Juni 2019 hingga Juli 2020. 

Lalu, Menteri BUMN Erick Thohir mencopot secara hormat Yana Aditya Juli 2020 seperti yang tertera dalam Surat Keputusan Menteri BUMN bernomor SK-232/MBU/07/2020. 

Setelah keluar dari PT Perikanan Nusantara, Yana menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT Polowijo Gosari Indonesia Holding sampai Oktober 2021. 

Yana juga aktif mengajar sebagai dosen di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan sejak September 2021.

Baca Juga: Kecelakaan Transjakarta di Ciledug, Diduga Sopir Tinggalkan Bus untuk Kencing

PT Transjakarta menjadi sorotan setelah terjadinya sejumlah kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta dalam beberapa waktu belakangan.

Kecelakaan terakhir bahkan terjadi pada Senin hari ini di mana bus Transjakarta menabrak pagar lahan kosong di dekat Halte Busway Puri Beta, Kota Tangerang.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Namun, sebelumnya kecelakaan bus Transjakarta di Cawang telah menyebabkan tiga orang tewas dan 34 warga mengalami luka-luka. 

PT Transjakarta bahkan mencatat setidaknya, 502 kecelakaan bus Transjakarta terjadi pada Januari 2021 hingga Oktober 2021.

Baca Juga: Daftar Negara Terkuat Versi Asia Power Index, Indonesia Nomor 9, Secara Diplomatis Terkuat di ASEAN




Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x