Dua Pelaku Mutilasi di Bekasi Tertangkap, Satu Masih Buron

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim gabungan Polres Metro Bekasi dan Polda Metro Jaya berhasil menangkap terduga pelaku mutilasi di Bekasi yang membuang jasad korbannya di tepi jalan di Kecamatan Kedungwaringin.

"Terduga pelaku sudah ditangkap, tapi masih ada terduga pelaku lain," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan pada Sabtu (27/11/2021), dikutip dari Antara.

Zulpan menyebut, tim kepolisian masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku yang buron.

Baca Juga: Ini Keterangan Saksi Saat Temukan Potongan Tubuh di Bekasi yang Diduga Korban Mutilasi

Akan tetapi, pihaknya belum bersedia membeberkan lebih lanjut motif dan kronologi kejahatan. Hal ini untuk menghindari kepanikan para terduga pelakunya dan upaya penghilangan barang bukti.

"Saat ini belum bisa saya sampaikan, nanti saat rilis akan saya sampaikan semua," kata Zulpan.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengonfirmasi kebenaran kabar penangkapan dua terduga pelaku.

"Alhamdulillah dua terduga pelaku sudah tertangkap," ucap Tubagus pada Sabtu.

Tubagus mengungkapkan, ada tiga orang terduga pelaku dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi tersebut.

"Diduga ada tiga orang. Ini masih kita dalami. Dua sudah tertangkap, satu lagi on progress," katanya.

Menurut Tugas, dua terduga pelaku yang telah tertangkap kini masih berstatus sebagai saksi.

Baca Juga: Kantongi Identitas Korban Kasus Mutilasi di Bekasi, Polda Metro Jaya: Korban Adalah Ojek Online

Namun, ia mengklaim penyidik telah memiliki alat bukti yang cukup untuk menetapkan keduanya sebagai tersangka.

"Status keduanya belum tersangka. Tapi sudah ada (bukti) cukup kuat untuk kita jadikan tersangkanya," ujar Tubagus.

Sebelumnya, warga menemukan potongan tubuh korban mutilasi di depan bengkel tambal ban di Jalan Raya Pantura, Kampung Kedunggede, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (27/11/2021) pada pukul 05.00 WIB.

Menurut keterangan saksi yang menemukan, ada plastik hitam yang tergeletak di depan bengkel yang tutup. 

Saat dibuka, saksi mendapati bagian tubuh yang dilapisi baju bewarna hijau dan diikat tali. Potongan tubuh yang ditemukan yakni sepasang kaki serta lengan bagian kiri yang dipotong tepat di pergelangannya.

Belakangan, potongan tubuh itu diduga milik korban berinisial RS (28). Keluarga korban sudah melapor pada polisi untuk mengidentifikasi dan membantu proses pencocokan DNA almarhum.

Baca Juga: Penjelasan Batik Air soal Viral Pesawat Kembali ke Bandara Soetta dan Disambut Pemadam Kebakaran