Kompas TV nasional peristiwa

2 Prajurit TNI AU Injak Kepala Orang di Papua, KASAU Minta Maaf

Kompas.tv - 28 Juli 2021, 08:28 WIB
2-prajurit-tni-au-injak-kepala-orang-di-papua-kasau-minta-maaf
Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dalam HUT Korpaskhas ke-73. (Sumber: Dispen TNI AU)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Jagad media sosial dihebohkan dengan kemunculan sebuah video yang menunjukkan prajurit TNI AU menginjak kepala seorang warga di Papua. 

Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik yang diunggah oleh akun Instagram @ahmadsahroni88 menunjukkan dua pria berseragam TNI AU sedang mengamankan seorang warga. 

Kemudian, satu di antaranya tiba-tiba memiting badan warga tersebut dan hingga tersungkur ke tanah. Tak hanya sampai di situ, satu prajurit lainnya malah bertindak menginjakkan kaki ke kepala orang Papua tersebut. 

Menanggapi hal itu, Kepala Staf TNI Angkatan Udara atau KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo memohon untuk dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya atas kejadian tersebut. 

Baca Juga: Oknum TNI AU yang Lakukan Kekerasan terhadap Warga di Merauke Sudah Diproses dan Ditahan

"Menyikapi insiden salah paham antara oknum dua anggota Pomau Lanud J.A Dimara Merauke dan warga di sebuah warung makan, di Merauke, Senin (27/7/2021), saya selaku KASAU ingin menyampaikan permohonan maaf kepada saudara-saudara kita di Papua, khususnya di Merauke," kata Fadjar dalam rekaman video yang diunggah akun Instagram @puspentni, Rabu (28/7/2021).

Jenderal bintang empat itu mengaku akan menindak dan menghukum kedua pelaku yang sudah memalukan nama baik TNI AU tersebut. Sebab, tindakan mereka bukan merupakan perintah dari atasannya. 

Baca Juga: Usai Serang Anggota Paskhas TNI AU hingga Kritis, Massa Bakar 32 Bangunan, Seorang Dilaporkan Tewas

"Hal ini terjadi karena semata-mata kesalahan dari anggota kami dan tidak ada perintah kedinasan. Kami akan evaluasi dan akan menindak secara tegas terhadap pelaku yang berbuat kesalahan. Sekali lagi, mohon dibuka pintu maaf," kata dia.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA


Opini

Arch of Augustus di Rimini

28 April 2024, 07:05 WIB

Close Ads x