Kompas TV nasional peristiwa

Puluhan Paspampres Geruduk Polres Jakbar Cari Oknum Polisi yang Dinilai Arogan pada Praka Izroi

Kompas.tv - 8 Juli 2021, 13:41 WIB
puluhan-paspampres-geruduk-polres-jakbar-cari-oknum-polisi-yang-dinilai-arogan-pada-praka-izroi
Tangkapan layar video puluhan anggota Paspampres mendatangi Polres Metro Jakbar mencari oknum polisi yang dinilai berbuat arogan kepada Praka Izroi. (Sumber: Instagram/@infokomando)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

Berawal ketika Praka Izroi hendak melewati pos penyekatan karena hendak bertugas ke kesatuannya.

Praka Izroi sempat dihentikan dan diminta menunjukkan kartu anggota.

Setelah menunjukkan kartu anggota dan sempat terjadi perdebatan, Praka Izroi akhirnya diperbolehkan melewati pos penyekatan.

Baca Juga: Pemuda yang Lawan Petugas karena Tak Pakai Masker dan Ngaku Keluarga Jenderal Polisi Jadi Tersangka

Menanggapi kejadian itu, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo, menduga ada perilaku anggotanya yang kurang pantas saat melakukan penyekatan PPKM darurat, sehingga terjadi kesalahpahaman.

Namun demikian, dia memastikan bahwa kasus tersebut sudah selesai. Situasinya saat ini pun sudah kondusif.

"Memang ada kesalapahaman dengan anggota yang melakukan penyekatan. Tapi sekarang sudah selesai, situasi sudah kondusif," kata Ady saat dikonfirmasi, Kamis (8/7/2021).

Selain itu, untuk meluruskan peristiwa tersebut, Ady juga mengaku telah menemui Komandan Pasukan Pengamanan Presiden.

Baca Juga: Antisipasi Permainan Harga dan Penimbunan, Polresta Deli Serdang Sidak Ketersediaan Obat!

Ia mengaku sudah meminta maaf secara langsung atas apa yang dilakukan oleh anggotanya di lapangan terhadap seorang anggota Paspamres.

"Permasalahan ini sudah selesai, saya juga sudah minta maaf secara langsung kepada Danpaspamres," ujarnya.

Sementara itu, empat anggota polisi yang bersitegang dengan Praka Izroi sedang dilakukan pemeriksaan oleh Bid Propam Polda Metro Jaya.

"Empat personel yang terlibat cek-cok dengan Praka Izroi sedang diperiksa oleh Bid Propam untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," ucap Ady.

Baca Juga: KSAD Jenderal Andika Perkasa Dukung LBM Eijkman Buat Vaksin Malaria: Kita Tidak Hanya Lip Service

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x