Kompas TV nasional peristiwa

Laksana Tri Handoko Sebut BRIN Bakal Berikan Dampak Ekonomi Bagi Masyarakat

Kompas.tv - 28 April 2021, 17:35 WIB
laksana-tri-handoko-sebut-brin-bakal-berikan-dampak-ekonomi-bagi-masyarakat
Pelantikan Nadiem Makarim sebagai Mendikbud-Ristek dan Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (28/4/2021). (Sumber: Sekretariat Presiden)
Penulis : Vidi Batlolone | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS. TV- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Laksana Tri Handoko sebagai kepala badan yang baru dibentuk, yaitu Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), di Istana Negara, Rabu (28/4/2021).

Usai pelantikan, Laksana Tri Handoko menyatakan bahwa lembaganya bakal berusaha memberikan dampak ekonomi secara langsung melalui riset-riset teknologi yang dilakukan.

“Kami menargetkan untuk memberi dampak ekonomi dari berbagai aktifitas riset serta invoasi dari berbagai litbang, sehingga memberi dampak ekonomi langsung pada masyarakat,” kata Laksana Tri Handoko dalam konfrensi pers.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Mendikbudristek, Menteri Investasi, Kepala BRIN, dan Anggota Dewas KPK

Handoko menyatakan setelah dibentuk, BRIN bertanggung jawab melakukan konsolidasi berbagai badan penelitian dan pengembangan pemerintah.

BRIN ditargetkan secepatnya melakukan kondolisasi menciptakan ekosistem riset dan inovasi yang lebih baik. 

BRIN, kata Handoko, harus bisa menjadi fasilitator bagi kalangan di luar BRIN.

Termasuk perguruan tinggi dan industry agar bisa mengembangkan kapasitas dan kompetensi riset serta inovasi.   

Dia mengatakan, BRIN juga diharapkan dapat memicu masuknya investasi baru.

Baik dari dalam maupun luar negeri melalui inovasi-inovasi yang dilakukan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik 2 Menteri, Nadiem Makarim dan Bahlil Lahadalia

Menurut Handoko, BRIN bakal bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi serta Kementerian Investasi.

Sebab, BRIN juga diharapkan mampu mendapatkaan investasi khususnya di dalam sektor iptek.

"Karena sektor iptek, khususnya yang berbasis biodiversitas dan sumber daya alam memiliki potensi yang selama belum banyak yang tereksploitasi,” katanya.

Sebelum dilantik sebagai Kepala BRIN, Handsoko adalah Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Dia adalah seorang fisikawan dari Hiroshima University.

Jokowi memutuskan BRIN sebagai lembaga otonom pusat integrasi riset dan inovasi yang bertanggungjawab langsung kepada presiden.  

Baca Juga: Reshuffle Kabinet, Nadiem Makarim Bakal Dapat Tambahan Tugas?



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x