Kompas TV nasional peristiwa

Mahfud MD Ternyata Sempat Curiga Ada Kejanggalan Kebakaran Kejagung, Begini Pengakuannya

Kompas.tv - 27 Agustus 2020, 10:41 WIB
mahfud-md-ternyata-sempat-curiga-ada-kejanggalan-kebakaran-kejagung-begini-pengakuannya
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD dalam wawancara khusus dengan Kompas di Kantor Redaksi Kompas, Menara Kompas, Jakarta, Kamis (30/1/2020). (Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Penulis : Fadhilah

Kebakaran Kejagung

Diketahui sebelumnya, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, terdapat 23 mobil pemadam kebakaran yang turun ke lokasi terbakarnya Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia.

Menurut Satriadi, pihaknya menerima informasi mengenai kebakaran di Gedung Kejaksaan Agung pada pukul 19.15 WIB.

"Terima informasi pukul 19.15 sekarang ada 23 unit mobil personel 120 orang (yang dikerahkan)," ucap Satriadi saat dikutip dari Kompas.TV, Sabtu (22/8/2020).

Baca Juga: Gedung Kejagung Terbakar, MAKI: CCTV & Barang Bukti Kasus Jaksa Pinangki Dikhawatirkan Musnah

Polisi Periksa 59 Saksi

Polisi masih terus menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Jalan Sultan Hasanuddin Dalam I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Sabtu (22/8/2020) malam.

Hingga kini polisi telah memeriksa 59 orang saksi terkait kebakaran yang terjadi di gedung utama Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta Selatan, pada Sabtu malam (22/8/2020) lalu.

Sejumlah saksi itu untuk menginvestigasi penyebab kebakaran di Kejagung tersebut.

"Sudah 59 saksi yang kami minta keterangannya. Kami terus lakukan investigasi kebakaran (di Gedung Kejaksaan Agung) ini, untuk nanti diketahui penyebab yang sebenarnya terjadi," ujar Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono melalui keterangan tertulis, Rabu (26/8/2020).

Baca Juga: 59 Saksi Diperiksa, Polisi Belum Temukan Penyebab Kebakaran Gedung Kejagung

Adapun para saksi yang diperiksa itu terdiri dari pramukantor (office boy), pekerja harian lepas (PHL), dan teknisi.

Sebelumnya, petugas Keamanan Dalam (Kamdal) Kejagung serta pihak Korps Adhyaksa lainnya disebutkan sudah diperiksa. 

Polisi juga telah mengumpulkan sampel abu arang serta rekaman kamera CCTV dari lokasi. 

Dalam pelaksanaannya, polisi berkoordinasi dengan pihak Kejagung untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut. 

"Penyidik terus berkoordinasi dengan Kejagung terkait investigasi ini dan kami juga terus melakukan penyisiran di lokasi kebakaran. Jika ada perkembangan lanjutan, akan kami informasikan," tutur Argo. 

Baca Juga: Dampak Kebakaran, 1.000 Lebih Pegawai Kejagung Pindah Kantor Sementara

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x