Kompas TV lifestyle kesehatan

Pemerintah Perluas Cakupan Imunisasi HPV untuk Kanker Serviks, Gratis untuk Seluruh Siswi SD

Kompas.tv - 10 Agustus 2023, 10:23 WIB
pemerintah-perluas-cakupan-imunisasi-hpv-untuk-kanker-serviks-gratis-untuk-seluruh-siswi-sd
Ilustrasi imunisasi HPV. Pemerintah lewat Kementerian Kesehatan memperluas cakupan pemberian imunisasi Human Papillomavirus (HPV) kepada siswi SD di seluruh kota dan kabupaten di Indonesia mulai tahun ini. (Sumber: Kemenkes)
Penulis : Dina Karina | Editor : Hariyanto Kurniawan

Penyebabnya beragam, namun sebagian besar disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus atau HPV yaitu sekitar 95 persen. Walaupun memiliki risiko kematian yang tinggi, kanker serviks dapat dicegah. Salah satunya upaya pencegahan yaitu melalui pemberian imunisasi HPV.

“Pemerintah berkomitmen untuk mencegah morbiditas, mortalitas, dan kecacatan yang disebabkan oleh penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Program prioritas ini merupakan upaya promotif preventif atau untuk pencegahan dengan memperkenalkan jenis vaksin baru yang ditambahkan dalam program imunisasi nasional, termasuk vaksin HPV,” terangnya.

“Untuk mempercepat penurunan angka kesakitan dan kematian akibat kanker serviks diperlukan capaian imunisasi HPV minimal 90 persen,” lanjutnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Menetapkan 24 Juli Sebagai Hari Kebaya Nasional

Komitmen pemerintah dalam menyukseskan imunisasi HPV telah diwujudkan dengan terbitnya Surat Keputusan Bersama 4 (empat) Menteri yaitu Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia tentang Penyelenggaraan Peningkatan Status Kesehatan Peserta Didik dimana Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/bentuk lain yang sederajat perlu memastikan status imunisasi setiap peserta didik lengkap, termasuk di dalamnya adalah imunisasi HPV.

Selain itu, peran Pemerintah daerah dan sektor pendidikan sangat penting bagi keberhasilan pelaksanaan imunisasi HPV yang terintegrasi dengan BIAS sebagai salah satu Upaya Kesehatan Sekolah (UKS).

Baca Juga: Update Harga Telur Ayam Ras Hari Ini 10 Agustus 2023 di Eceran, Grosir, dan Produsen: Turun Rp250!

WHO Indonesia mengapresiasi upaya Indonesia mengintroduksi imunisasi HPV secara nasional, mengingat kanker serviks masih merupakan kanker pada perempuan paling umum keempat di dunia, bahkan kedua di Indonesia. Secara global, 90 persen kasus terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah seperti Indonesia.

“Imunisasi HPV, dikombinasikan dengan skrining dan pengobatan dini, adalah upaya pencegahan kanker serviks yang paling efektif dari segi biaya. WHO mendorong semua negara mengintroduksi imunisasi HPV dan memastikan 90% anak perempuan mendapatkannya sebelum usia 15 tahun pada 2030,” kata N. Paranietharan, Perwakilan WHO untuk Indonesia.


 



Sumber : KompasTV


BERITA LAINNYA



Close Ads x