Direktur CIA: Ukraina Akan Kalah dari Rusia di Akhir 2024 jika Bantuan Militer Tak Segera Dikirimkan

DALLAS, KOMPAS.TV - Direktur CIA William Burns memperingatkan Ukraina akan kalah dari Rusia di akhir 2024 jika bantuan militer tak segera dikirimkan.

Hal itu diungkapkan Burns, Kamis (18/4/2024), dalam sesi tanya jawab di Bush Forum Center on Leadership di Dallas, Amerika Serikat (AS).

Burns mengatakan Ukraina tengah berada dalam situasi berat di palagan saat ini.

Baca Juga: Rencanakan Pembunuhan Zelenskyy, Pria Polandia Ditangkap dan Disebut Bekerja untuk Intelijen Rusia

Dengan bantuan perlengkapan dari AS, Burns mengatakan pasukan Ukraina bisa bertahan di medan perang pada 2024, dan melakukan kerusakan dengan serangan lebih dalam di Krimea, dan juga terhadap Armada Laut Hitam Rusia.

“Dengan dorongan yang akan datang dari bantuan militer, baik secara praktis maupun psikologis, Ukraina sepenuhnya mampu bertahan hingga 2024, dan mematahkan pandangan arogan (Presiden Rusia Vladimir) Putin, bahwa waktu ada di pihaknya," katanya dikutip dari CBS News.

Komentarnya muncul ketika Kongres AS mengalami kebuntuan terus menunda bantuan Ukraina.

Pada Rabu (17/4/2024), Ketua DPR AS Mike Johnson meluncurkan tiga undang-undang untuk memberikan bantuan militer ke Ukraina, Israel, dan Taiwan.

Hal itu juga termasuk bantuan militer sebesar USD60,4 miliar atau sekitar Rp978 triliun untuk Ukraina.

Baca Juga: ICC Disebut Bakal Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu Cs, Israel Ketar-ketir

“Tanpa bantuan tambahan, gambarannya akan jauh lebih mengerikan,” tutur Burns.

“Saya pikir ada risiko yang sangat nyata bahwa Ukraina bisa kalah di medan perang pada akhir 2024, atau setidaknya menempatkan Putin pada posisi di mana ia dapat mendikte syarat-syarat penyelesaian politik,” tambahnya.

Burns juga menyinggung topik mengenai Timur Tengah, China, dan sejumlah topik keamanan nasional lainnya.