Kompas TV internasional kompas dunia

Penembakan Gemparkan Washington DC: Dua Orang Tewas, Lima Lainnya Luka-Luka

Kompas.tv - 18 Maret 2024, 12:38 WIB
penembakan-gemparkan-washington-dc-dua-orang-tewas-lima-lainnya-luka-luka
Ilustrasi penembakan. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Deni Muliya

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Penembakan kembali terjadi di Amerika Serikat (AS), yang menyebabkan dua orang tewas.

Penembakan terjadi di Washington DC, Minggu (17/3/2024) pagi waktu setempat, yang membuat dua orang tewas dan lima lainnya luka-luka.

Menurut pihak Departemen Kepolisian Metropolitan, penembakan tersebut terjadi pukul 3 pagi.

Baca Juga: PM Israel Benjamin Netanyahu Makin Tak Peduli Sekutunya, Berjanji Teruskan Serangan ke Rafah

Dikutip dari CNN, Insiden itu terjadi di persimpangan antara jalan 7th, dan P di sebelah Northwest, di dekat Pusat Rekreasi Kennedy.

Asisten Kepala Esekutif Kepolisian Metropolitan Jeffrey Carroll mengatakan, semua korban yang seluruhnya adalah orang dewasa dilaporkan telah dilarikan ke rumah sakit setempat.

“Informasi awal yang kami miliki saat ini adalah tujuh orang ditembak di lokasi ini, dan dua di antaranya dinyatakan tewas,” kata Carroll dikutip dari WTOP News.

Sementara itu, lima korban luka-luka sudah dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.

“Kelima korban (luka-luka) telah dipindahkan ke rumah sakit lokal untuk penanganan cedera,” bunyi pernyataan Departemen Kepolisian Metropolitan.

Namun, kondisi lebih jauh mereka saat ini masih belum diketahui.

Tak lama kemudian petugas kepolisian menemukan dua pria berusia 32 tahun yang tewas dengan luka tembak.

Keduanya diidentifikasi sebagai Anthony Brown dari Southeast, DC, dan Jay Lucks dari Baltimore, Maryland.

Baca Juga: Putin Unggul 87 Persen di Pemilu Rusia, Lawan-Lawannya Langsung Mengutuk Termasuk Zelenskyy

Polisi mengatakan, satu tersangka kabur dengan berjalan kaki dan masih berada dalam pengejaran.

Ia terlihat terakhir kali di jalan blok 700 P, Northwest mengenakan celana tipis dan kemeja biru.

Penyelidkan saat ini tengah dilakukan dan dari penyelidikan awal menunjukkan bahwa satu atau lebih tersangka dengan sengaja melepaskan senjata api ke arah korban.



Sumber : CNN/WTOP News


BERITA LAINNYA



Close Ads x