Kompas TV internasional kompas dunia

Memiliki 4 Warna, Ternyata Ini Makna Bendera Palestina yang Jarang Orang Tahu!

Kompas.tv - 10 November 2023, 03:00 WIB
memiliki-4-warna-ternyata-ini-makna-bendera-palestina-yang-jarang-orang-tahu
Ilustrasi Bendera Palestina (Sumber: www.slon.pics on Freepik)
Penulis : Almarani Anantar | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Emoji semangka tengah menjadi simbol perlawanan warga Palestina di media sosial dan telah menjadi representasi dari bendera Palestina.

Simbol semangka pertama kali muncul setelah perang enam hari pada 1967, ketika Israel mengambil alih Tepi Barat, Gaza, dan menganeksasi Yerusalem Timur.

Saat itu, otoritas pendudukan Israel akan mendakwa orang-orang yang mengibarkan dan memperlihatkan bendera Palestina sebagai pelaku kriminal.

Dikutip dari laman Time, untuk mengakali larangan tersebut, warga Palestina menggunakan semangka. Kenapa semangka? Karena ketika dibelah, buah tersebut memiliki warna yang sama dengan bendera Palestina yaitu, merah, hitam, putih dan hijau.

Berbicara tentang bendera Palestina, ternyata ada makna dari setiap warnanya yang tidak banyak orang tahu.

Sebelumnya, sejak Revolusi Arab melawan Kekaisaran Ottoman, bendera Palestina telah menjadi simbol perjuangan dan identitas. Bendera tiga garis persegi panjang dan segitiga ini mewakili dinasti Arab pada masa itu.

Di tengah Perang Dunia I, bendera dirancang untuk pemberontakan oleh Hussein bin Ali, pemimpin pemberontakan melawan Turki Ottoman.

Dikutip dari laman Palestinian Academic Society for the Study of International Affairs, berikut adalah makna dari keempat warna pada bendera Palestina.

1. Hitam

Warna hitam pada bendera Palestina melambangkan panji pasukan tempur Nabi Muhammad.

Pada abad ketujuh, dengan kebangkitan Islam dan pembebasan Mekkah, dua bendera masing-masing berwarna putih dan hitam dikibarkan.

Pada bendera putih dilengkapi dengan kalimat Tauhid, "Tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Nabi Allah"

Pada masa Dinasti Abbasiyah (750-1258), warna hitam telah digunakan sebagai simbol duka atas terbunuhnya kerabat Nabi. Bendera hitam juga dikibarkan untuk mengenang Pertempuran Karbala yang terjadi pada 10 Oktober 680 M.



Sumber : Palestinian Academic Society for the Study of International Affairs, Time


BERITA LAINNYA



Close Ads x