Kompas TV internasional kompas dunia

Kemlu Ungkap Bentrok Perguruan Silat Indonesia di Taiwan Ternyata Bukan yang Pertama Kali Terjadi

Kompas.tv - 6 September 2023, 21:50 WIB
kemlu-ungkap-bentrok-perguruan-silat-indonesia-di-taiwan-ternyata-bukan-yang-pertama-kali-terjadi
Berikut fakta-fakta bentrok dua perguruan silat Indonesia di Taiwan. (Sumber: YouTube TVBS News)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bentrok dua perguruan silat Indonesia di Taiwan ternyata bukan yang pertama kali terjadi.

Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha pun menyesalkan bentrok antara warga negara Indonesia (WNI) tersebut kembali pecah di Taiwan pada Sabtu (2/9/2023) lalu.

"Mengenai penyebab perkelahian, saat ini masih didalami oleh pihak kepolisian. Namun kami mencatat bahwa perkelahian ini bukan pertama kali terjadi. Tahun lalu ada perkelahian yang sama," kata Judha dalam program Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Rabu (6/9/2023).

"Dan ini menjadi concern kita bersama. Tentunya kami sangat menyesalkan terjadinya perkelahian sesama WNI ini."

Judha pun mengimbau agar para WNI yang hidup di luar negeri bisa menjaga kerukunan. Karena menurutnya, WNI yang tinggal di negara lain adalah duta bangsa Indonesia.

"Mereka yang tinggal di luar negeri, sebetulnya sebagai duta bagi bangsa Indonesia yang bisa menunjukkan dan mencerminkan sikap perilaku baik dari bangsa Indonesia," ucap Judha.

"Oleh karena itu, menjaga kerukunan sesama WNI di luar negeri ini sangat penting," harapnya.

Baca Juga: Kata Kemenlu dan KDEI Soal Bentrok Maut 2 Perguruan Silat Indonesia di Taiwan

Lebih lanjut, Kemlu bersama Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei akan duduk bersama dan mencari solusi kepada dua pihak yang terlibat bentrok agar ke depannya, kejadian yang sama tidak terulang lagi.


Seperti diberitakan sebelumnya, bentrok dua kelompok perguruan silat Indonesia terjadi di Taiwan pada Sabtu (2/9/2023) malam waktu setempat.

Bentrok yang terjadi di luar stasiun kereta Changhua tersebut menewaskan satu WNI dan satu korban lainnya luka parah. 

Usai bentrokan pecah, kurang dari 16 jam kemudian, tersangka utama pembunuhan, seorang warga Indonesia berusia 24 tahun, berhasil ditangkap di Kota Taichung. 

Tersangka kemudian menunjukkan polisi ke sebuah selokan di sepanjang Jalan Jixiang di Kota Changhua, di mana ditemukan sebilah pisau yang diduga digunakan dalam pembunuhan tersebut. 

Selain itu, polisi juga melakukan penyitaan sejumlah senjata di lokasi kejadian, termasuk pisau, parang, pedang, nunchaku, obeng, arit, tongkat, dan barang-barang lainnya.

Baca Juga: Fakta-Fakta Bentrok Dua Perguruan Silat Indonesia di Taiwan: Kronologi hingga Korban Tewas

 

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA


Opini

Arch of Augustus di Rimini

28 April 2024, 07:05 WIB

Close Ads x