Kompas TV internasional kompas dunia

Makin Memanas! Pertempuran Sengit Terjadi di Tenggara Ukraina, Pertahanan Rusia Berhasil Ditembus

Kompas.tv - 28 Juli 2023, 05:35 WIB
makin-memanas-pertempuran-sengit-terjadi-di-tenggara-ukraina-pertahanan-rusia-berhasil-ditembus
Pertempuran sengit berkecamuk di Tenggara Ukraina hari Kamis (27/7/2023), Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan pertempuran telah meningkat secara signifikan. dengan kerugian besar di pihak Ukraina, sementara pejabat negara Barat menyatakan Kiev melancarkan serangan besar-besaran. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Tussie Ayu | Editor : Gading Persada

Tidak diketahui bagaimana cara dan upaya Ukraina untuk menerobos pertahanan Rusia yang mengakar kuat pada hari Kamis. Karena tentara Rusia telah mendirikan ladang ranjau yang luas untuk menghalangi Ukraina untuk bergerak maju.


Rusia kerahkan pesawat tempur dan lapis baja

Selain itu Rusia juga menggunakan pesawat tempur dan amunisi untuk menyerang kendaraan lapis baja dan artileri Ukraina.

Zelenskyy memposting video Kamis di mana sekelompok tentara Ukraina mengatakan mereka telah menguasai desa Staromaiorske di wilayah Donetsk di sebelah provinsi Zaporizhzhia.

“Selatan kita! Orang-orang kita! Kemuliaan bagi Ukraina!” ujar Zelenskyy.

Blogger militer Rusia telah mengkonfirmasi bahwa pasukan Ukraina telah mengambil bagian dari desa yang menjadi fokus serangan Ukraina dalam beberapa hari terakhir.

Jika pertahanan Rusia di daerah itu runtuh, itu akan membuka jalan bagi pasukan Ukraina untuk bergerak ke selatan menuju pantai.

Baca Juga: Kremlin Tuding Kiev Serang Moskow dan Krimea saat Pasukan Rusia Bombardir Selatan Ukraina

Otoritas Ukraina merahasiakan rincian operasional dari serangan balasan, dan mereka telah merilis sedikit informasi tentang kemajuan pasukan ini.

Namun, Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar mengatakan pada hari Rabu bahwa pasukan bergerak maju menuju kota Melitopol di wilayah Zaporizhizhia.

Perebutan Melitopol di dekat Laut Azov akan menjadi kesuksesan besar bagi Ukraina, yang berharap dapat menembus koridor darat antara Rusia dan Semenanjung Krimea, yang dianeksasi secara ilegal oleh Moskow pada tahun 2014.

Itu dapat membagi pasukan Rusia menjadi dua dan memotong jalur pasokan ke unit-unit yang lebih jauh ke barat. Rusia saat ini menguasai seluruh pantai Laut Azov.
 




Sumber : Associated Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x