Kompas TV internasional kompas dunia

Video Pasukan Rusia Penggal Tentara Ukraina Viral, Kremlin: Ngeri

Kompas.tv - 13 April 2023, 00:15 WIB
video-pasukan-rusia-penggal-tentara-ukraina-viral-kremlin-ngeri
Arsip. Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov. Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov angkat bicara tentang video diduga pasukan Rusia memenggal tentara Ukraina yang viral di media sosial belakangan ini. Peskov menyebut video pemenggalan tawanan itu "mengerikan." (Sumber: AP Photo/Alexander Zemlianichenko, File)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

MOSKOW, KOMPAS.TV - Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov angkat bicara tentang video diduga pasukan Rusia memenggal tentara Ukraina yang viral di media sosial belakangan ini. Peskov menyebut video pemenggalan tawanan itu "mengerikan."

Dmitry Peskov menambahkan, keautentikan video tersebut perlu dicek terlebih dahulu. Peskov enggan berkomentar apakah otoritas Rusia akan bertindak sehubungan video itu.

Baca Juga: Serangan Rusia Tewaskan Ayah-Anak di Ukraina, Zelenskyy: Itu Kelakuan Negara Teroris Jelang Paskah

"Itu bisa menjadi awalan untuk mengecek apakah (eksekusi) itu benar atau tidak, apakah itu terjadi. Dan jika itu terjadi, siapa yang melakukannya dan di mana?" kata Peskov dikutip The Guardian, Rabu (11/4/2023).

Sebelumnya, beredar video di media sosial yang menunjukkan seorang tentara Ukraina dipenggal dengan pisau oleh pihak yang diduga pasukan Rusia. Belum diketahui lokasi atau waktu pengambilan video tersebut.

Video eksekusi itu tidak bisa diverifikasi secara independen. Namun, apabila meninjau dedaunan hijau pada latar belakang video, kemungkinan eksekusi itu direkam saat musim panas.

Sementara itu, satu video lain menunjukkan jenazah dua tentara Ukraina dalam kondisi terpenggal. Kedua tentara itu diduga dipenggal oleh pasukan Rusia.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengaku pihaknya telah membuka penyelidikan tentang dugaan eksekusi tentara Ukraina yang viral tersebut. Ia pun mendesak komunitas internasional bertindak.

"Ini bukanlah insiden. Ini bukan satu episode saja. Ini sama saja dengan kasus sebelumnya. Ini sama saja dengan di Bucha. Ribuan kali. Semua orang harus bertindak. Semua pemimpin," kata Zelenskyy.

Baca Juga: Doa Paus Fransiskus di Misa Paskah, Pertolongan untuk Rakyat Ukraina dan Perdamaian Palestina-Israel


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x