Kompas TV internasional kompas dunia

Partai UMNO Malaysia Gonjang-ganjing, Pecat Mantan Menkes dan Menhan Pemerintahan Sebelumnya

Kompas.tv - 28 Januari 2023, 01:07 WIB
partai-umno-malaysia-gonjang-ganjing-pecat-mantan-menkes-dan-menhan-pemerintahan-sebelumnya
Mantan Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin tahun 2019. Partai yang sebelumnya berkuasa di Malaysia, UMNO, kini gonjang-ganjing. Mantan Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin dipecat dari UMNO karena "melanggar disiplin partai", sementara mantan Menteri Pertahanan Hishammuddin Hussein diskors. (Sumber: Unreserved Magazine Malaysia)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Vyara Lestari

“Tiba-tiba, saya mendengar nama saya diumumkan saya akan diskors selama enam tahun,” katanya kepada wartawan setelah meninggalkan rapat dewan tertinggi UMNO.

Dia mempertanyakan keputusan yang diambil oleh ketua partai karena dia belum diseret ke hadapan dewan disiplin partai, “Dia (Zahid) mengatakan kepada saya untuk menemui dewan disiplin Senin mendatang. 'Hukum rimba' macam apa ini?” kata Noh yang tampak terguncang setelah bergegas keluar dari pertemuan.

Noh mengatakan dia kemudian meminta untuk dipecat, yang diterima oleh Zahid, “Dia menerima saran saya. Jika saya tidak dipecat, saya tidak akan berada di sini berbicara kepada media,” tambahnya.

Pembersihan dilakukan menjelang pemilihan partai UMNO yang sekarang akan berlangsung dari 1 Februari hingga 18 Maret.

Pada hari Kamis, Zahid mengatakan partainya akan melakukan "pembersihan massal", termasuk "penyabotase" dan mereka yang "menembak kaki mereka sendiri".

Baca Juga: Prabowo Temui Menhan Malaysia, Bahas Kerja Sama Keamanan hingga Kolaborasi Industri Pertahanan


Juga pada Jumat malam, wakil presiden Khaled Nordin diumumkan sebagai ketua baru partai Johor, menggantikan mantan menteri negara bagian Hasni Mohammad.

Awal bulan ini, Noh mengatakan dia khawatir akan peluang UMNO dalam pemilihan negara bagian yang akan datang menyusul keputusan partai untuk tidak memperebutkan dua posisi teratasnya di pemilihan partai mendatang.

Sidang umum UMNO melihat delegasi mendukung mosi untuk memastikan tidak akan ada tantangan bagi presiden partai Zahid dan wakilnya Mohamad Hasan.

Noh menunjukkan UMNO memberikan alasan yang sama ketika mengubah konstitusinya tahun lalu untuk menunda pemilihan partai hingga enam bulan setelah pemilihan umum November lalu.

“Pada akhirnya UMNO hanya meraih 26 kursi. Sekarang, UMNO menghadapi enam pemilihan negara bagian dan alasan yang sama digunakan (untuk mosi tidak ada kontes), yaitu untuk mencegah perpecahan dalam partai,” tulisnya di Facebook.

“Saya khawatir pemilih di enam negara bagian ini akan menolak calon UMNO.” 

Noh mengundurkan diri dari jabatannya di UMNO sehari setelah pemilihan umum, dengan mengatakan dia kehilangan kepercayaan pada kepemimpinan Zahid menyusul penampilan buruk Barisan Nasional di tempat pemungutan suara, yang hanya memenangkan 30 kursi. 


 

 

 



Sumber : Kompas TV/Straits Times


BERITA LAINNYA



Close Ads x