Kompas TV internasional kompas dunia

Kronologi Pesawat Tabrak Rumah Warga di AS: Baru Lepas Landas, Sebabkan Kebakaran 2 Jam

Kompas.tv - 23 Oktober 2022, 16:29 WIB
kronologi-pesawat-tabrak-rumah-warga-di-as-baru-lepas-landas-sebabkan-kebakaran-2-jam
Warga menonton petugas damkar memadamkan api usai tempat tinggal warga di Keene, New Hampshire, Amerika Serikat (AS) ditabrak pesawat pada Jumat (21/10/2022) malam waktu setempat. (Sumber: Kristopher Radder/The Brattleboro Reformer via AP)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

KEENE, KOMPAS.TV - Sebuah pesawat kecil bermesin tunggal menabrak gedung permukiman di Keene, negara bagian New Hempshire, Amerika Serikat (AS), Jumat (21/10/2022) malam waktu setempat. Berikut kronologi kejadian sebagaimana disiarkan oleh pemerintah kota Keene, Sabtu (22/10).

Adapun penyebab kecelakaan ini tengah diselidiki oleh Badan Penerbangan Federal AS (FAA) dan Badan Keamanan Transportasi Nasional AS (NTSB).

Kecelakaan ini menewaskan dua orang yang merupakan penumpang pesawat, sedangkan warga di bangunan yang ditabrak, selamat.

Kepada Associated Press, Wali Kota Keene George Hansel menyatakan bahwa kedua penumpang pesawat belum bisa diidentifikasi.

Ia menyebut pesawat itu menabrak lumbung dua lantai yang tersambung dengan apartemen yang dihuni banyak keluarga.


Baca Juga: Kecelakaan Pesawat Tabrak Rumah Warga di AS, Semua Penumpang Tewas

Kedelapan orang yang berada di apartemen saat kejadian segera dievakuasi seiring api yang melalap gedung.

Menurut siaran pers pemerintah Keene, pesawat itu mengalami kecalakaan hanya sesaat usai lepas landas dari Bandara Dillant-Hopkins Keene.

Petugas damkar pun segera dikerahkan usai tabrakan, Jumat (21/10) sekitar pukul 18.48 waktu setempat.

"Kebakaran berkembang dengan status 'alarm tingkat ketiga', dan departemen (pemadam kebakaran) area itu merespons ke lokasi. Kebakaran dinyatakan padam pada pukul 20.47," tulis pemerintah kota Keene.

"Gedung dua lantai itu mengalami kerusakan signifikan hingga kira-kira 20% dari struktur belakangnya, dan itu akan tetap tidak dihuni hingga pemeriksaan lebih lanjut," lanjut keterangan tersebut.

Otoritas setempat menyebut pesawat mesin tunggal itu dimiliki oleh Monadnock Aviation, perusahaan persewaan pesawat sekaligus sekolah penerbangan. 

Saat kejadian, seorang saksi mata menyebut, saking besarnya api, panasnya terasa hingga radius seperempat mil dari lokasi.

"Itu (api) mengepuh, jadi itu adalah api yang besar," kata Shaughn Calkins, saksi mata di lokasi.

Sementara itu, George Hansel menyebut pesawat untungnya tidak menabrak bagian gedung yang ditempati warga. 

"Kita sangat beruntung dalam beberapa aspek bahwa pesawat itu tidak menabrak bagian gedung yang ditempati orang-orang. Ini (kecelakaan) jelas bisa jauh lebih buruk, tetapi setiap kehilangan nyawa adalah suatu tragedi," kata Hansel.

Baca Juga: Pesawat Tempur Kebakaran Mesin dan Tabrak Apartemen di Rusia, 15 Orang Tewas akibat Ledakan Dahsyat



Sumber : Kompas TV/Associated Press


BERITA LAINNYA


Opini

Arch of Augustus di Rimini

28 April 2024, 07:05 WIB

Close Ads x