Kompas TV internasional kompas dunia

Ini Reaksi Joe Biden Usai Disebut Tak Salahkan Mohammed Bin Salman atas Pembunuhan Khashoggi

Kompas.tv - 18 Juli 2022, 11:30 WIB
ini-reaksi-joe-biden-usai-disebut-tak-salahkan-mohammed-bin-salman-atas-pembunuhan-khashoggi
Presiden AS, Joe Biden bertemu dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman di Riyadh, Jumat (15/7/2022). (Sumber: Bandar Aljaloud/Saudi Royal Palace via AP)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden akhirnya bereaksi setelah pengakuan mengejutkan Menteri Luar Negeri Arab Saudi.

Menlu Arab Saudi, Adel al-Jubeir mengaku tak mendengar Biden menyalahkan putra Mahkota Mohammed Bin Salman atas pembunuhan Jamal Khashoggi.

Biden mensinyalkan Al-Jubair tak jujur terkait apa yang terjadi saat pertemuan Biden dengan sosok yang disebut MBS itu.

“Saya tak mendengar kalimat tersebut (menyalahkan MBS atas kematian Khashoggi),” kata al-Jubeir kepada Fox News, Sabtu (16/7/2022), dikutip dari Al-Jazeera.

Baca Juga: Balasan Menohok Putra Mahkota Arab Saudi ke Biden atas Jamal Khashoggi: AS Juga Buat Kesalahan HAM

Al-Juberi mengungkapkan Biden hanya mengungkapkan AS berkomitmen pada Hak Asasi Manusia, karena bapak pendiri bangsa Amerika menuliskannya dalam konstitusi.


 

Namun, Biden langsung menjawab saat ditanya apakah Al-Jubeir mengatakan yang sejujurnya saat ia bertemu dengan MBS.

“Tidak,” tutur Biden dengan tegas, Minggu (17/7/2022),

Biden mengunjungi Arab Saudi, Israel dan Tepi Barat pada perjalanan perdananya di wilayah tersebut sebagai Presiden AS, pekan lalu.

Biden dilaporkan ikut membicarakan mengenai pembunuhan Khashoggi saat bertemu dengan Mohammed bin Salman.

Biden mengindikasikan bahwa ia telah bicara dengan MBS dan menuduhnya bertanggung jawab secara pribadi atas pembunuhan Khashoggi, yang merupakan pengkritik Kerajaan Arab Saudi pada 2018 lalu.

Baca Juga: Biden: Amerika Serikat Tidak Akan Pergi dari Timur Tengah

Biden juga menambahkan MBS berulangkali membantah dirinya bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut, saat pertemuan mereka.

Khashoggi dibunuh pada 2018 lalu saat mendatangi Konsulat Arab Saudi di Turki, untuk mengurus pernikahannya.

Pihak Kejaksaan Arab Saudi menegaskan agen negara itu yang tak terkendali, menjadi penyebab kematian Khashoggi.

Meski begitu, intelijen AS menegaskan MBS telah menyutujui operasi untuk menangkap dan membunuh Khashoggi, yang secara konsisten dibantah oleh sang putra mahkota.



Sumber : Al-Jazeera


BERITA LAINNYA



Close Ads x