Kompas TV internasional kompas dunia

Arab Saudi di Dewan Keamanan PBB Kembali Desak Pembentukan Negara Palestina Merdeka yang Berdaulat

Kompas.tv - 28 April 2022, 05:40 WIB
arab-saudi-di-dewan-keamanan-pbb-kembali-desak-pembentukan-negara-palestina-merdeka-yang-berdaulat
Perwakilan Arab Saudi di DK PBB Muhammad Al-Ateeq di Dewan Keamanan PBB. Arab Saudi hari Rabu, (27/4/2022) di Dewan Keamanan PBB menegaskan kembali sikapnya atas Palestina yang menyerukan diakhirinya pendudukan Israel, pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya, dan jaminan hak kembali bagi para pengungsi. (Sumber: Saudi Press Agency via Arab News)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Iman Firdaus

NEW YORK, KOMPAS.TV - Arab Saudi hari Rabu, (27/4/2022) di Dewan Keamanan PBB menegaskan kembali sikapnya atas Palestina yang menyerukan diakhirinya pendudukan Israel di Palestina, pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya, dan jaminan hak kembali bagi para pengungsi, seperti dilansir Arab News, Rabu (27/4/2022).

Pesan tersebut disampaikan dalam pidato di sesi Dewan Keamanan PBB untuk membahas situasi Timur Tengah dan Palestina, oleh Mohammed Al-Ateeq, kuasa usaha misi tetap Arab Saudi untuk PBB.

Al-Ateeq menyoroti pentingnya perdamaian yang komprehensif dan abadi di Timur Tengah sebagai pilihan strategis untuk mengakhiri konflik, atas dasar solusi dua negara, sesuai dengan referensi internasional, Inisiatif Perdamaian Arab 2002, pengembalian pengungsi, dan mengakhiri pendudukan Israel atas semua wilayah Arab.

Al-Ateeq mengatakan: “Bulan suci Ramadan umat Islam menyaksikan pasukan pendudukan Israel menyerbu Masjid Al Aqsa, menutup gerbangnya, dan menyerang jamaah yang tidak berdaya di dalam masjid dan di halaman luarnya.”

Dia mencatat Kerajaan Arab Saudi mengutuk keras tindakan Israel, dengan menggambarkan mereka sebagai serangan terang-terangan terhadap negara Islam dan pelanggaran resolusi internasional.

Baca Juga: Polisi Israel Kembali Serbu Masjid Al-Aqsa, 31 Warga Palestina dan Tiga Jurnalis Terluka

Warga Palestina memadamkan pohon yang terbakar di Masjid Al-Aqsa, Jumat (22/4/2022). Arab Saudi hari Rabu, (27/4/2022) di Dewan Keamanan PBB menegaskan kembali sikapnya atas Palestina yang menyerukan diakhirinya pendudukan Israel, pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya, dan jaminan hak kembali bagi para pengungsi(Sumber: AP Photo/Mahmoud Illean)

Diplomat Saudi itu meminta masyarakat internasional, dan Dewan Keamanan PBB khususnya, untuk meminta tanggung jawab penuh Israel atas pelanggaran terus-menerusnya terhadap rakyat Palestina dan wilayah mereka yang, katanya, hanya akan mengarah pada lebih banyak kekerasan dan ketegangan keamanan di kawasan itu.

Berbicara kepada para delegasi, Al-Ateeq juga menegaskan kembali kecaman Arab Saudi atas serangan baru-baru ini oleh Houthi yang didukung Iran terhadap sasaran sipil di Kerajaan.

Dalam sidang Dewan Keamanan PBB itu Al-Ateeq mengatakan, adalah hak kedaulatan negaranya untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk mempertahankan wilayah dan warganya, sesuai dengan kewajibannya di bawah hukum internasional.

Arab Saudi, tambahnya, menyambut dan mendukung pemindahan kekuasaan oleh mantan Presiden Yaman Abed Rabbo Mansour Hadi ke dewan presiden baru di Aden yang diharapkan akan membantu membawa keamanan dan stabilitas di Yaman.



Sumber : Kompas TV/Arab News/Saudi Press Agency


BERITA LAINNYA



Close Ads x