Kompas TV internasional kompas dunia

Arkeolog Prancis Temukan Situs Makam Kuno Anak-Anak Dari Abad Pertama

Kompas.tv - 16 Januari 2021, 23:04 WIB
arkeolog-prancis-temukan-situs-makam-kuno-anak-anak-dari-abad-pertama
Sisa-sisa bayi berusia 2.000 tahun, diperkirakan berusia sekitar satu tahun, ditemukan di Aulnat di wilayah Auvergne di Prancis tengah. Tubuh itu dikelilingi oleh sejumlah besar persembahan dan benda-benda hewan, menunjukkan bahwa mereka memiliki status sosial yang tinggi (Sumber: INRAP)
Penulis : Edwin Shri Bimo

PARIS, KOMPAS.TV - Sisa rangka dari tubuh manusia yang hidup 2.000 tahun lalu ditemukan terkubur bersama anjing peliharaan dan mainannya di dalam peti mati kayu di Prancis. Rangka tulang itu diidentifikasi berasal dari bayi manusia yang berumur 1 tahun dan merupakan anak dari keluarga kaya.

Temuan arkeologi itu berlokasi di Aulnat, wilayah Auvergne di Prancis tengah, ketika sebuah tim yang dibentuk untuk meninjau lahan perluasan bandara diterjunkan, demikian dilansir Daily Mail, Sabtu (16/01/2021)

Sisa-sisa rangka tulang itu berasal dari abad pertama Masehi ketika Prancis masih berada di bawah kekuasaan Romawi. Periode waktu menunjukkan makam berasal dari masa pemerintahan Kaisar Augustus (27 SM - 14 M) atau Tiberius (14 -37 M), hanya beberapa dekade setelah kelahiran Yesus.

Baca Juga: Apa Menu Favorit Warga Pompeii? Situs Restoran Cepat Saji Yang Berhasil Digali Menemukan Jawabannya

Sisa-sisa bayi berusia 2.000 tahun, diperkirakan berusia sekitar satu tahun, ditemukan di Aulnat di wilayah Auvergne di Prancis tengah. Tubuh itu dikelilingi oleh sejumlah besar persembahan dan benda-benda hewan, menunjukkan bahwa mereka memiliki status sosial yang tinggi (Sumber: INRAP)

Selain sisa rangka tulang bayi manusia, ada juga tempat vas dari tanah liat, dan kerangka seekor anjing yang tampaknya memakai kerah dekoratif.

Menurut Institut Nasional untuk Penelitian Arkeologi Preventif (INRAP), temuan benda-benda yang mengelilingi rangka bayi itu menunjukkan status sosial anak tersebut.

"Banyaknya barang pecah belah dan hewan-hewan yang disembelih serta barang-barang pribadi yang ditemukan di makam anak itu, menunjukkan status istimewa yang dimiliki keluarga anak laki-laki itu," ungkap pihak INRAP dalam sebuah pernyataan di situs web mereka.

Baca Juga: Istana Tertua China Ditemukan di Ibukota Kuno Berusia 5.300 tahun

Sisa-sisa bayi berusia 2.000 tahun, diperkirakan berusia sekitar satu tahun, ditemukan di Aulnat di wilayah Auvergne di Prancis tengah. Tubuh itu dikelilingi oleh sejumlah besar persembahan dan benda-benda hewan, menunjukkan bahwa mereka memiliki status sosial yang tinggi (Sumber: INRAP)

Situs makam ini ditemukan pada bulan Desember sebagai bagian dari penggalian preventif yang dilakukan oleh INRAP sebelum adanya pembangunan di bandara Clermont-Ferrand.

Bukti peti kayu ditemukan di makam, dikelilingi oleh hewan kurban termasuk setengah dari babi, potongan daging babi yang berbeda dan dua ayam tanpa kepala.

Dua puluh vas terakota dan berbagai macam pot kaca di makam mungkin berisi obat-obatan, kosmetik, atau bagian anak dari perjamuan pemakaman, sementara para peneliti percaya lingkaran besi sepanjang kaki yang dipasang pada batang logam bengkok adalah mainan atau bagian dari permainan.

Baca Juga: Segel Mesir Kuno Berusia Ribuan Tahun Ditemukan di Tokat, Turki

'Hubungan anjing dengan seorang anak kecil didokumentasikan dengan baik dalam konteks pemakaman, tapi di sini kerah dan loncengnya tidak biasa,' menurut para arkeolog.

Mereka menyebut penemuan itu 'luar biasa' dan percaya itu situs pemakaman anak tertua yang ditemukan di Prancis.

Di Galia era Romawi - Prancis modern, Belgia, dan bagian Jerman barat - orang dewasa akan dikremasi, tetapi anak-anak sering kali dikubur di tanah keluarga.

Kepala arkeolog Laurence Lautier mengatakan banyaknya persembahan yang dikuburkan bersama anak itu tidak biasa.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x