Pemeran Borat Ledek Donald Trump Setelah Gagal Kembali Jadi Presiden AS

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Kegagalan Donald Trump kembali menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) mendapat ledekan dari Sascha Baron Cohen.

Artis dan komedian yang terkenal dengan perannya sebagai Borat, karakter kontroversial asal Kazakhstan, meledek Trump lewat akun Twitter miliknya.

Pada ledekan tersebut, Baron Cohen mengatakan dirinya tak lagi ingin memberikan pekerjaan meski sempat menawarkannya.

Baca Juga: Kamala Harris Jadi Wakil Presiden AS, Warga Kampung Leluhurnya di India Ikut Merayakan

“Donald, kau keluar dari pekerjaan dan saya tahu saya pernah menawarkan kepada Anda. Tetapi performa Anda sepekan terakhir begitu sedih dan tragis. Tawaran dibatalkan,” cuit Baron Cohen seperti dikutip dari Daily Star.

Baron Cohen sendiri menunjukkan dirinya merupakan pendukung dari Joe Biden, yang akhirnya keluar sebagai pemenang pemilihan Presiden AS.

Hal itu terungkap lewat cuitannya di Twitter, sebelum dia menyasarkan postingannya kepada Trump.

Baca Juga: Joe Biden Jadi Presiden AS, Sang Cucu Bagikan Momen Kebahagiaan

“Para kandidat berkampanye. Masyarakat berbicara. Voting pun jelas. Presiden Biden akan disumpah 20 Januari. Demokrasi Menang,” tulisnya.

Baron Cohen sendiri memang sempat menawari Trump pekerjaan untuk film barunya pada akhir bulan lalu.

Hal itu dilakukan suami dari artis Isla Fisher tersebut, setelah sempat mengingatkan Trump bahwa dia akan membutuhkan pekerjaan baru.

Baca Juga: Penembakan Pendeta Kristen Ortodoks di Lyon Ternyata Bermotif Masalah Perselingkuhan

Trump sendiri sempat mengejek Baron Cohen sebagai sosok yang aneh, setelah menanggapi pemunculan pengacaranya, Rudy Giulani di Borat 2.

Baron Cohen sendiri merupakan komedian yang kerap berperan sebagai tokoh yang unik dalam film-filmnya.

Selain Borat, dia pernah berperan sebagai Jenderal Aladeen, personafikasi dari diktator di Timur Tengah dalam film The Dictator. Dia juga berperan sebagai jurnalis gay dalam film Bruno.