Kompas TV entertainment selebriti

Angger Dimas Ungkap Sudah Curigai Terduga Pembunuh Dante, Akui Tak Diperkenankan Polisi Temui Pelaku

Kompas.tv - 14 Februari 2024, 18:30 WIB
angger-dimas-ungkap-sudah-curigai-terduga-pembunuh-dante-akui-tak-diperkenankan-polisi-temui-pelaku
Angger Dimas, ayah dari Dante yang meninggal karena tenggelam (Sumber: Kompas.com/ Cynthia Lova)
Penulis : Ade Indra Kusuma | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Angger Dimas kembali buka suara terkait terduga pelaku Yudha Arfandi atas meninggalnya Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6).

Dante adalah anak dari DJ Angger Dimas dan Tamara Tyasmara, yang menurut keterangan polisi, meninggal dunia setelah diduga ditenggelamkan Yuda Arfandi sebanyak 12 kali di kolam renang.

"Pengakuan dia silakan saja kalian yang menilai. Kan polisi sudah membuka 12 kali ditenggelamkan, terakhir 54 detik dibenamkan ke air," kata Angger Dimas ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (13/2/2024).

Baca Juga: Tanggapi Kasus Tamara Tyasmara, Rico Ceper: Hukuman Mati untuk Pelaku

"Jujur, saya sih kesal banget," sambungnya seraya menahan tangis.

Kematian Dante tersebut diakui Angger sudah diduga olehnya ketika sang anak mengembuskan nafas terakhirnya pada Sabtu (27/1/2024), saat sedang berenang dengan Yudha Arfandi di kawasan Jakarta Timur.

"Maksudnya kayak, gue bener kan? Bener kan nih yang gue duga yang selama ini. Ini loh kecurigaan seorang bapak terhadap (pelaku kejahatan terhadap) anaknya," ucapnya.

Angger menegaskan, kronologi kematian Dante yang dijelaskan polisi soal putranya ditenggelamkan sebanyak 12 kali adalah kejadian yang benar.

Mengetahui Dante meninggal karena ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi, Angger menyebut diminta polisi tidak dendam kepada tersangka. Sehingga dirinya diminta menjalani tes psikologi di bagian Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Kuasa hukum Pastikan Teuku Ryan Datang di Sidang Perdana Perceraian dengan Ria Ricis

"Ini kan (pemeriksaan forensik) itu ditujukan untuk tidak ada dendam dengan ada tes psikologi ini, yang ditujukan untuk apakah orang ini akan ada dendam. Nanti silakan aja biar polisi yang memaparkan," jelasnya.

"Kalau pribadi, saya tidak dendam. Cuma kesal, anak saya nyawanya hilang," tambahnya.

Angger sendiri mengaku tidak diperkenankan polisi bertemu dengan Yudha Arfandi, tersangka pembunuh Dante. Namun, dirinya juga tak ada niat untuk menemuinya.

"Selama ini juga saya tidak pernah ketemu, jadi tidak tahu dia siapa dan seperti apa," ungkapnya.


 

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x