Kompas TV entertainment selebriti

Gejala Penyakit Kerusakan Saraf Otak Seperti yang Dialami Nita Thalia

Kompas.tv - 11 Oktober 2022, 14:52 WIB
gejala-penyakit-kerusakan-saraf-otak-seperti-yang-dialami-nita-thalia
Ilustrasi saraf. Gejala kerusakan saraf otak. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Dian Nita | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi dangdut Nita Thalia mengabarkan dirinya menderita penyakit kerusakan saraf otak level empat.

Nita Thalia mengatakan, ia sempat mengalami gejala seperti merasa sakit kepala hingga nyeri di punggung.

"Setiap pulang kerja kok sakit banget ya, kayak ditusuk-tusuk, karena aku yang kena saraf sensorik, kalau pas berasa sakit, kumat, sampai ke punggung," ujar Nita, Senin (10/10/2022) dikutip dari Kompas.com.

Pedangdut 40 tahun itu mengungkapkan sempat menghilang dari dunia hiburan untuk menjalani terapi penyembuhan.

Apa Itu Penyakit Kerusakan Saraf Otak?

Dilansir dari WebMD, Selasa (11/10/2022), kerusakan saraf otak adalah kondisi gangguan atau kerusakan yang terjadi pada saraf. Diketahui sistem saraf terlibat dalam segala hal yang dilakukan tubuh, seperti mengatur pernapasan hingga mengendalikan otot.

Baca Juga: 4 Fakta Nita Thalia Alami Kerusakan Saraf Otak Level 4, Berawal dari Terlalu Banyak Pikiran

Saraf dibagi menjadi tiga yakni saraf otonom, saraf motorik dan saraf sensorik. Bagian tubuh ini sangat penting sehingga saat mengalami nyeri dan kerusakan, akan sangat berefek pada tubuh.

Adapun kerusakan saraf sensorik menyerang bagian saraf yang menyampaikan informasi dari kulit dan otot kembali ke sumsum tulang belakang dan otak.

Baca Juga: Suami Dewi Lestari, Reza Gunawan Sempat Stroke dan Pendarahan Otak Sebelum Meninggal Dunia

Informasi tersebut kemudian diproses untuk membuat tubuh Anda merasakan sakit dan sensasi lainnya.

Gejala Kerusakan Saraf Otak Sensorik

  1. Mengalami rasa sakit
  2. Kepekaan
  3. Mati rasa
  4. Kesemutan
  5. Terasa seperti tusukan
  6. Terasa seperti terbakar
  7. Nyeri selama aktivitas yang seharusnya tidak menimbulkan rasa sakit

Dalam beberapa kasus, orang dengan kerusakan saraf akan memiliki gejala yang menunjukkan kerusakan pada dua, atau bahkan tiga, jenis saraf yang berbeda.

 

 

 

 



 



Sumber : Kompas.com, WebMD


BERITA LAINNYA



Close Ads x