6 Artis Korea yang Meninggal Bunuh Diri: dari U; Nee, Sulli, hingga Terbaru Yoo Ju Eun

Penyanyi utama dari grup M. Street, Lee Seo Hyun meninggal dunia pada 2008 lalu dengan gantung diri di studio rekaman.

Melansir Drama Beans, Seo Hyun merupakan salah satu yang terpengaruh krisis keuangan pada tahun itu. Dia menginvestasikan sejumlah besar uangnya dan bangkrut.

Baca Juga: Polisi Sebut Pembunuh Ibu Muda di Bandung Barat Bunuh Diri karena Tertekan Sudah Terkepung

3. Ahn So Jin

Ahn So Jin merupakan trainee di bawah DSP Media dan dipersiapkan untuk mendapatkan tempat di grup musik KARA.

Namun, pada akhirnya dia tidak berhasil menjadi anggota KARA. So Jin dikabarkan mengalami depresi dan melompat dari gedung apartemen. So Jin dinyatakan meninggal dunia pada 24 Februari 2015 setelah dilarikan ke rumah sakit.

4. Kim Jonghyun

Pada Desember 2017, Kim Jonghyun ditemukan meninggal di sebuah studio apartemen sewaan di Cheongdam-dong, Seoul. 

Dalam catatannya, Jonghyun mengatakan bahwa, “Depresi yang perlahan-lahan melahapku akhirnya memakanku.”

5. Sulli

Mantan member f(x) dan akhir, Choi Sulli, ditemukan meninggal di apartemennya pada 14 Oktober 2019.

Dilaporkan bahwa Sulli telah lama bergulat dengan depresinya karena bertahun-tahun menerima kritik dari netizen Korea.

Setahun sebelum meninggal, Sulli membuka perjuangannya mengatasi fobia sosial dan gangguan panik yang dideritanya.

Baca Juga: Fakta-Fakta Ayu Aulia Diduga Akan Bunuh Diri, Kronologi hingga Penyebab Disebut karena Asmara

6. Goo Hara

24 November 2019, Goo Hara ditemukan meninggal di rumahnya. Enam bulan sebelumnya, dia sempat melakukan percobaan bunuh diri, tetapi gagal.

Teman dekat Sulli ini disebut mengalami nasib yang sama, yakni menghadapi rentetan kritik online. Dia juga mendapatkan intimidasi dan dipermalukan oleh netizen Korea.

DISCLAIMER: Seburuk apapun masalah yang dihadapi, tindakan bunuh diri bukanlah solusi yang baik. Jika Anda mengalami masa sulit, stres atau hampa dalam hidup seperti depresi, atau jika Anda memiliki keluarga atau kenalan yang mengalami kesulitan tersebut, segera hubungi hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes (021-500-454) atau LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293).