Kompas TV entertainment lifestyle

Catat! Baju Baru untuk Lebaran Mesti Dicuci Dulu, Ini Alasannya

Kompas.tv - 1 Mei 2022, 16:16 WIB
catat-baju-baru-untuk-lebaran-mesti-dicuci-dulu-ini-alasannya
Ilustrasi membeli baju baru untuk Lebaran. Pentingnya mencuci baju baru sebelum dipakai saat Lebaran. (Sumber: Freepik)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Baju baru dan hari raya Idulfitri atau Lebaran merupakan dua hal yang sulit dipisahkan bagi sebagian masyarakat Indonesia.

Tradisi mengenakan baju baru saat Lebaran memang sudah mendarah daging di Tanah Air. Namun ada satu hal yang tak boleh terlupakan yakni mencuci baju baru sebelum dipakai.

Ya, mencuci baju yang baru saja dibeli dari toko pakaian untuk nantinya dipakai itu penting. Ada beberapa alasan di baliknya.

Melansir Kompas.com, Minggu (1/5/2022), berikut alasan-alasan mengapa baju baru untuk Lebaran wajib dicuci sebelum dipakai.

Baca Juga: Lebaran Harus Pakai Baju Baru? Simak Tips Padu Padan Pakaian di Lemari untuk Lebaran Berikut

1. Dapat memicu ruam

Baju baru, terutama yang berbahan sintetis dan mengandung banyak pewarna, dapat memicu munculnya alergi atau ruam jika terkena kulit.

2. Terdapat bahan pemicu kanker

Dalam proses produksi tekstil, tak terkecuali baju, pasti ada bahan-bahan kimia pemicu kanker seperti antinoda, peningkat warna, antikerut, dan pelembut.

Bahan-bahan tersebut dapat terserap dan bertahan lama dalam serat kain hingga bisa berpindah ke tubuh manusia melalui kulit jika tak dibersihkan atau dicuci terlebih dahulu sebelum dipakai.

Baca Juga: 8 Tradisi Lebaran di Berbagai Daerah di Indonesia, dari Lombok sampai Aceh

Bahaya tak mencuci baju baru

Sekelompok peneliti dari Universitas Stockholm, Swedia, pernah melakukan sebuah studi pada 2014 silam dengan menggunakan sampel berupa 31 pakaian baru dari beberapa toko ritel.

Hasil penelitain tersebut menemukan, 29 dari 31 sampel yang mereka uji, terkonfirmasi mengandung senyawa kimia bernama quinoline.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, bahan senyawa tersebut merupakan salah satu zat karsinogen (pemicu kanker) bagi manusia.

Maka dari itu, seorang profesor dermatologi dari Case Western Reserve University, Amerika Serikat, Susan Nedorost, mengatakan bahwa betapa pentingnya mencuci baju baru sebelum dipakai.

"Dengan mencuci pakaian baru, zat pewarna ekstra di dalamnya akan menghilang, meski eksposurnya menjadi lebih rendah," kata Susan.



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x