Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Elon Musk akan Hapus Akun Twitter yang Tak Aktif Selama Beberapa Tahun

Kompas.tv - 9 Mei 2023, 10:54 WIB
elon-musk-akan-hapus-akun-twitter-yang-tak-aktif-selama-beberapa-tahun
Elon Musk mengumumkan Twitter akan menghapus akun yang tidak aktif selama beberapa tahun. (Sumber: Antara)
Penulis : Dina Karina | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Elon Musk mengumumkan Twitter akan menghapus akun yang tidak aktif selama beberapa tahun. 

Hal itu akan membuat pengguna Twitter bisa melihat penurunan jumlah pengikut, karena beberapa akun yang tidak aktif akan dihapus.

"Kami menghapus akun yang tidak memiliki aktivitas selama beberapa tahun," cuit Musk di akun Twitternya @elonmusk pada Senin (8/5/2023). 

Pemilik Twitter itu mengatakan, tindakan tersebut dilakukan untuk membebaskan akun yang ditinggalkan.

Musk menjelaskan, nantinya akun yang tidak aktif akan diarsipkan, meski belum jelas kapan kebijakan itu akan dimulai. 

Baca Juga: Waspada Twitter Palsu KAI! Ini Ciri-Ciri Akun Twitter yang Asli dan Bedanya Dengan yang Palsu

Belum diketahui juga apakah atau bagaimana pengguna Twitter akan dapat mengakses akun yang diarsipkan.

Menurut kebijakan Twitter, pengguna dianjurkan untuk masuk dan menggunakan Twitter secara aktif bila mereka mendaftarkan sebuah akun.


 

Agar akun tetap aktif, pengguna harus masuk setidaknya sekali dalam 30 hari. Akun dapat dihapus secara permanen dikarenakan ketidakaktifan dalam jangka waktu lama.

Sebelumnya pada April lalu, Twitter mengumumkan tanda "centang biru", tanda akun terverifikasi, hilang bagi pemilik akun yang tidak berlangganan.

Baca Juga: Elon Musk Buka-bukaan, Bela Diri atas Pemecatan Massal Karyawan Twitter

Twitter juga secara resmi menautkan situs web pendaftaran untuk pengguna individu berlangganan layanan "Twitter Blue" dan juga untuk organisasi agar tetap bisa memiliki tanda terverifikasi.

Di Indonesia, layanan berlangganan Twitter telah tersedia sejak Februari 2023 dengan tarif per bulan Rp120.000 untuk langganan via website.

Untuk langganan melalui aplikasi di Android dan iOS, harganya lebih tinggi yakni Rp165.000 per bulan.

Meski begitu setelah berlangganan, pengguna nampaknya masih harus melewati proses verifikasi dari Twitter untuk mendapatkan tanda centang biru.

Baca Juga: Elon Musk Tawarkan Paket Berlangganan Bebas Iklan di Twitter, tapi Harganya Lebih Mahal

Meskipun centang biru harus berlangganan, masih ada temuan juga akun yang tidak berlangganan, namun, tetap memiliki tanda terverifikasi itu, salah satunya adalah akun Twitter @StephenKing yang merupakan seorang penulis kawakan.

Stephen King sampai menegaskan dirinya tidak berlanggan Twitter Blue kepada para pengikutnya, namun, dia tetap memiliki centang biru.



Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x