Tolak Gunakan Masker, Mantan Tentara Ini Meninggal karena Covid-19

PORT CLINTON, KOMPAS.TV - Seorang mantan tentara di Ohio, Amerika Serikat, Richard Rose (37) dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19 pada 4 Juli 2020.

Richard Rose, yang bertugas selama sembilan tahun di Angkatan Darat, meninggal di rumahnya, Port Clinton.

Sebelumnya, ia sempat mengunggah kalimat bahwa tidak akan mematuhi imbauan mengenakan masker di tengah menyebarnya virus corona. Kalimat itu diunggah oleh Richard Rose pada 28 April 2020 lalu. 

Baca Juga: Akhirnya, Presiden AS Donald Trump Terlihat Gunakan Masker di Muka Umum

"Biar kuperjelas. Saya tidak akan membeli masker sialan ini. Saya berhasil sejauh ini karena tidak latah ikut-ikut tren," tulis Rose dalam unggahannya tersebut.

Usai Rose meninggal, unggahan itu viral karena setidaknya telah dibagikan sekitar 18.000 kali dengan komentar yang mengejek.

"Dan kini engkau mati. Saya bertaruh keluargamu pasti berharap engkau akan mengenakannya," tulis salah seorang warganet yang dilansir New York Post, Senin (13/7/2020).

Nick Conley, teman Rose, pun mengatakan kepada WOIO bahwa seharusnya warganet tak perlu mengejeknya setelah ia meninggal.

"Kita harusnya berempati meski kita tidak setuju dengan keyakinan orang itu. Richard dibantai di internet karena keputusannya tak memakai masker. Itu tak benar," jelas Conley.

Baca Juga: Tahun Depan Wisata Luar Angkasa Naik Balon Udara Dibuka, Tiketnya Rp1,8 Miliar!

Pada 1 Juli, Rose juga sempat menuliskan bahwa dirinya merasa sakit selama beberapa hari. Kemudian, ia mengaku terinfeksi Covid-19.

"Saya secara resmi berada dalam karantina selama 14 hari. Ini menyebalkan karena saya baru saja mendapatkan pekerjaan baru," ujar dia.

Keesokan harinya, Rose kembali menulis bahwa virus Corona itu menjengkelkan. Ia mengeluh karena tidak memiliki kegiatan selama karantina.

Adapun unggahan terakhirnya terjadi sehari sebelum dia meninggal, di mana dia mengunggah meme bertuliskan: Ketika kalian melihatku di surga, jangan iri ya dasar payah.

Conley berharap kematian sahabatnya itu bisa menjadi peringatan bagi orang lain betapa berbahayanya virus ini.

#Corona #Covid19 #Masker